SEWAKTU.com -- Jadi perbincangan di medsos, seorang pembina pramuka dilaporkan ke pihak kepolisian setelah melakukan pelecehan seksual terhadap muridnya sendiri.
Kasus tindak asusila telah terjadi di sebuah sekolah di Palembang, Sumatera Selatan. Seorang siswi berusia 17 tahun berinisial A, menjadi korban asusila oleh seorang pembina pramuka di sekolah tersebut.
Pelaku, yang dikenal dengan inisial MAT, melakukan tindakan tidak senonoh tersebut terhadap muridnya berkali-kali.
Polrestabes Palembang telah mengonfirmasi kasus ini, yang dilaporkan melalui akun Instagram @palembang_lapor.
Pihak kepolisian mulai menindaklanjuti laporan yang diterima dari kakak korban, M Djunai, pada 14 Mei 2024. Dalam laporan tersebut, M Djunai memberikan keterangan detail mengenai peristiwa tersebut.
Kejadian bermula ketika korban dihubungi oleh pembina ekstrakurikuler untuk membantunya mengemas barang pada bulan Januari 2024 sekitar pukul 15.00 WIB.
Baca Juga: Viral di Medsos, Pejabat Kemenhub Dilaporkan Atas Dugaan Penistaan Agama dan Perselingkuhan
Korban diminta untuk datang ke kontrakan pelaku, yang terletak di Jalan PDAM, Kelurahan Bukit Lama. Setibanya di sana, korban diminta menunggu di luar kontrakan oleh pelaku.
“Pelaku menelpon adiknya untuk datang dan membantu untuk mengambil barang yang tinggal di kontrakan pelaku,” ucap pihak kepolisian.
Namun, ketika korban menunggu di luar, tiba-tiba pelaku menariknya masuk ke dalam kontrakan.
Pelaku kemudian melakukan tindakan tidak senonoh terhadap korban, termasuk memeluk, mencium, dan meraba bagian bawah korban dengan menggunakan tangan.
“Saat itu, pelaku langsung memeluk, mencium dan meraba bagian bawah adiknya dengan menggunakan tangan,” jelasnya.