Pengungkapan penguntitan ini telah menimbulkan berbagai reaksi, mengingat posisi strategis Jampidsus dalam penanganan kasus-kasus besar di Indonesia.
Banyak yang menduga bahwa tindakan ini terkait dengan upaya menghalangi penyelidikan yang sedang dilakukan oleh Kejaksaan Agung terhadap kasus korupsi tambang timah, yang melibatkan sejumlah pejabat tinggi.
Kejaksaan Agung masih menyelidiki lebih lanjut insiden ini dan berusaha memastikan bahwa proses hukum berjalan transparan dan adil.
Hingga kini, belum ada pernyataan resmi dari Kejaksaan Agung mengenai hasil penyelidikan terhadap dugaan keterlibatan anggota Densus 88.
Insiden ini menunjukkan tantangan besar yang dihadapi dalam pemberantasan korupsi, terutama ketika melibatkan individu-individu berpengaruh dan berkuasa.
Proses hukum yang tegas dan transparan sangat penting untuk memastikan keadilan dan integritas dalam penanganan kasus ini.