3. Revitalisasi Kota Tua
Anies merubah Zona Rendah Emisi (Low Emission Zone/LEZ) Kota Tua, menjadikannya hanya dapat dilalui oleh pejalan kaki, bus TransJakarta, kendaraan listrik, pesepeda, dan bus berstiker khusus.
Revitalisasi ini meningkatkan kenyamanan bagi pejalan kaki dan pengguna sepeda serta mendukung kawasan rendah emisi.
4. Sumur Resapan
Anies memperkenalkan proyek sumur resapan, meskipun menuai kontroversi karena tidak semua tanah di Jakarta mampu menyerap air secara efektif.
5. JakLingko
Anies mengintegrasikan transportasi melalui Tarif Integrasi Transportasi JakLingko, memudahkan warga dalam bertransaksi di seluruh moda transportasi dengan maksimal tarif Rp 10 ribu ke tujuan mana saja.
6. Aplikasi Jakarta Kini (JAKI)
Diluncurkan saat pandemi Covid-19, aplikasi ini menyediakan informasi terkini mengenai penanganan Covid-19 di Jakarta.
7. JPO Pinisi
Anies membangun Jembatan Penyeberangan Orang (JPO) Pinisi yang dihiasi dengan nama 37 tenaga kesehatan yang gugur akibat Covid-19, serta beberapa JPO lainnya yang tertata dengan baik dan instagramable.
8. Pelebaran Trotoar
Revitalisasi trotoar dilakukan di sejumlah ruas jalan, menjadikannya lebih lebar dan dilengkapi dengan fasilitas seperti CCTV, Satpol PP, dan pelican crossing.
9. Pembangunan Jalur Sepeda
Anies menargetkan pembangunan 535,68 km jalur sepeda di Jakarta pada tahun 2026, sesuai dengan Pergub Nomor 25 Tahun 2022 tentang Rencana Pembangunan Daerah (RPD) DKI Jakarta tahun 2023 - 2026.