Menurutnya, banyak pelanggaran yang melibatkan penggunaan lahan melebihi batas dan kesalahan penentuan ketinggian yang tidak sesuai ketentuan.
"Mulai hari ini, kawasan yang terlanjur dibangun tidak sesuai aturan akan dibongkar. Kita akan kembalikan kawasan ini menjadi kebun teh yang hijau dan bermanfaat untuk masyarakat," ungkap Dedy Mulyadi.
Pemerintah Provinsi Jawa Barat berkomitmen menjaga kelestarian lingkungan dan memastikan kawasan hutan serta lahan pertanian dimanfaatkan secara berkelanjutan.
Gubernur Dedy Mulyadi juga mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam menjaga kelestarian alam dan mencegah pelanggaran lingkungan di masa depan.
Upaya ini diharapkan dapat mengembalikan fungsi kawasan resapan air dan mencegah bencana serupa di kemudian hari.
Langkah tegas dari berbagai pihak diharapkan mampu memberikan efek jera bagi para pelaku alih fungsi lahan ilegal. (ADV)