news

Bupati Bogor Pastikan Program Koperasi Merah Putih Berjalan Lancar, Siap Dongkrak Ekonomi Desa

Selasa, 8 Juli 2025 | 12:02 WIB
Bupati Bogor, Rudy Susmanto. (Foto/Humas Kabupaten Bogor.)

SEWAKTU.com — Sebanyak 435 Koperasi Merah Putih yang tersebar di seluruh kecamatan di Kabupaten Bogor kini telah mengantongi badan hukum dan siap beroperasi.

Langkah ini merupakan tindak lanjut dari Rapat Terbatas Persiapan Peluncuran (Launching) Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih secara virtual yang dipimpin langsung oleh Menko Bidang Pangan, Zulkifli Hasan.

Di bawah kepemimpinan Bupati Bogor, Rudy Susmanto, inisiatif ini diharapkan mampu menjadi pendorong ekonomi lokal yang signifikan.

Kabupaten Bogor juga menjadi salah satu wilayah percontohan dari 103 koperasi serupa di Indonesia.

Baca Juga: Bencana Longsor Putus Akses Warga, Pemkot Bandung Prioritaskan Perbaikan Kirmir Sungai Cicaheum

Salah satunya adalah Koperasi Merah Putih di Desa Hambalang, yang kini tengah dipersiapkan menjadi bagian dari empat koperasi yang akan diluncurkan secara nasional pada 19 Juli 2025 mendatang.

Untuk memastikan kelancaran persiapan, Bupati Bogor telah mendelegasikan Sekretaris Daerah Kabupaten Bogor untuk meninjau langsung lokasi di Desa Hambalang, Kecamatan Citeureup, yang akan menjadi tempat peluncuran.

Program Koperasi Merah Putih di cakupan Pemkab Bogor bertujuan untuk membangun ekosistem koperasi yang sehat, profesional, dan berbasis digital.

Koperasi-koperasi ini akan bergerak di berbagai sektor penting, mulai dari pertanian, perdagangan, perikanan, jasa, hingga usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Baca Juga: 18 Kecamatan Terdampak Bencana Hidrometeorologi, Rudy Susmanto Percepat Evakuasi dan Bantuan Logistik

Pemerintah daerah menunjukkan dukungannya melalui berbagai kebijakan strategis.

Ini meliputi pelatihan manajemen koperasi, fasilitasi legalitas usaha, penyediaan akses pembiayaan, serta integrasi koperasi dalam program pembangunan daerah.

Rudy Susmanto menjelaskan bahwa Koperasi Merah Putih merupakan peluang besar bagi pemerintah desa untuk menjadi penggerak roda ekonomi di tingkat lokal.

"Kita ingin bersama-sama memberikan kesempatan kepada pemerintah desa dan mereka adalah menggerakkan perekonomian bangsa Indonesia melalui tingkat desa masing-masing," ungkapnya.

Halaman:

Tags

Terkini

KPK Gelar OTT di Banten, 9 Orang Langsung Diamankan

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:42 WIB