SEWAKTU.com - Sekretaris Jenderal Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, mencuri perhatian publik saat resmi keluar dari Rumah Tahanan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Jakarta, pada Jumat malam (1/8/2025).
Tidak hanya karena kebebasannya usai mendapat amnesti dari Presiden Prabowo Subianto, namun juga karena penampilannya yang penuh simbol.
Hasto terlihat mengenakan kaus berwarna merah dengan tulisan mencolok: "Soekarno Run." Kaus tersebut sempat ia pamerkan secara sengaja kepada awak media yang menunggu di luar rutan.
Dengan gestur percaya diri, Hasto menyibakkan jas hitam yang ia kenakan, seolah ingin menegaskan pesan di balik busana yang ia pilih malam itu.
Momen tersebut sontak menarik perhatian sejumlah jurnalis dan fotografer yang langsung mengabadikannya. Aksi simbolik Hasto ini memunculkan berbagai tafsir politik, terutama karena nama Soekarno sangat lekat dengan identitas PDIP yang ia wakili.
Baca Juga: Sam Altman Soroti Ketergantungan Anak Muda pada ChatGPT: “Bukan Sekadar Alat, Tapi Sudah Jadi Teman
Kaus bertuliskan "Soekarno Run" diyakini bukan sekadar pilihan gaya, melainkan pernyataan politik tersirat yang berkaitan dengan semangat perjuangan dan ideologi partai.
Tidak sedikit pengamat yang menilai aksi Hasto sebagai bentuk perlawanan simbolik terhadap kriminalisasi politik atau sebagai sinyal kembalinya kekuatan PDIP di panggung nasional.
Hasto sendiri belum memberikan pernyataan lengkap kepada media pasca-pembebasannya. Namun, gestur dan penampilan yang ia tunjukkan mengundang spekulasi bahwa dirinya tengah menyiapkan langkah politik lanjutan setelah dibebaskan melalui amnesti presiden.
Sebagaimana diketahui, Hasto dibebaskan setelah Presiden Prabowo Subianto memberikan amnesti yang secara otomatis menghentikan proses hukum kasus dugaan suap yang sebelumnya menjeratnya. Keputusan ini menuai beragam reaksi dari publik, baik pro maupun kontra.