SEWAKTU.com - Asap hitam membumbung tinggi dari tumpukan sampah yang terbakar di Jalan Inspeksi Kali Sunter, Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, Rabu pagi (6/8/2025). Kejadian tersebut memicu kepanikan warga yang khawatir api meluas hingga ke permukiman padat di sekitar lokasi.
Lahan yang terbakar diketahui digunakan sebagai tempat penumpukan barang bekas seperti kayu, plastik, dan triplek material yang mudah terbakar. Kobaran api yang menyebar dengan cepat ke berbagai sisi terlihat dari pantauan udara telah meluas ke area yang cukup besar. Petugas pemadam kebakaran segera diterjunkan ke lokasi untuk mencegah penyebaran api ke rumah-rumah warga.
Warga menyebut bahwa area tersebut dulunya adalah danau, namun dalam beberapa tahun terakhir berubah fungsi menjadi tempat pembuangan rongsokan. Keberadaan tumpukan material mudah terbakar itu selama ini telah menimbulkan kekhawatiran, dan peristiwa kebakaran kali ini memperlihatkan besarnya potensi risiko yang ada.
Saat kebakaran terjadi, banyak warga yang merekam momen tersebut menggunakan ponsel mereka. Video dan foto kobaran api serta kepulan asap pekat beredar luas di media sosial. Salah satu video memperlihatkan momen saat kobaran api mulai membesar, disertai asap pekat yang menyelimuti area di sekitar lokasi kejadian. Unggahan tersebut juga muncul di beberapa akun media sosial, salah satunya dibagikan melalui akun Instagram @Jakut.info, yang memperlihatkan kondisi dramatis saat api berkobar.
Api Diduga Berasal dari Pembakaran Sampah, 40 Personel Dikerahkan
Informasi awal menyebutkan bahwa kebakaran diduga berasal dari aktivitas pembakaran sampah di luar pagar lokasi. Api kemudian merambat ke dalam, menyambar bangunan semi permanen dan tumpukan barang bekas, hingga akhirnya menyulut kebakaran besar.
Petugas dari Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Keselamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Utara menghadapi tantangan dalam proses pemadaman. Banyaknya bahan mudah terbakar seperti plastik dan kayu membuat api cepat membesar. Oleh karena itu, strategi utama yang diterapkan adalah pelokalisiran titik api agar tidak menjalar ke permukiman warga.
Baca Juga: Kebakaran California Selatan Bumi Hanguskan Ribuan Rumah Mewah, AS Tetap Fokus Dukung Militer Israel
Sebanyak 40 personel pemadam kebakaran diterjunkan untuk mengatasi situasi tersebut. Setelah berjibaku selama beberapa jam, api berhasil dipadamkan sepenuhnya. Tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kejadian ini.
Warga berharap pemerintah setempat segera mengambil langkah tegas untuk menertibkan lokasi pembuangan barang bekas tersebut. Selain itu, imbauan juga disampaikan agar masyarakat tidak melakukan pembakaran sampah sembarangan, guna mencegah potensi bahaya serupa di masa mendatang.
Penyelidikan lebih lanjut masih dilakukan untuk memastikan penyebab utama kebakaran. Namun dugaan kuat sementara mengarah pada kelalaian aktivitas pembakaran terbuka yang tidak diawasi dengan baik.
Baca Juga: Viral Petugas Damkar Multifungsi Evakuasi Kartu ATM Warga yang Jatuh ke Gorong-Gorong