SEWAKTU.com - Kebakaran besar melanda sebuah tempat pengolahan biji plastik di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, pada Jumat dini hari, 15 Agustus 2025. Api yang membakar bangunan di Dusun Sikepel, Desa Gemulung Lebak, Kecamatan Greged, ini diperkirakan menyebabkan kerugian materiil mencapai Rp1,135 miliar.
Berdasarkan informasi dari petugas pemadam kebakaran (damkar), api pertama kali terlihat sekitar pukul 04.27 WIB. Laporan resmi baru diterima oleh Damkar Sektor Greged pada pukul 05.40 WIB dari seorang warga. Petugas langsung bergerak menuju lokasi, namun kondisi api yang sudah membesar disertai hembusan angin kencang membuat proses pemadaman menjadi sulit.
Melihat situasi yang memburuk, tim damkar Greged meminta bantuan dari dua sektor lain, yakni Lemah Abang dan Pangenan. Tiga sektor damkar tersebut bahu-membahu memadamkan api selama hampir tiga jam. Proses pendinginan baru selesai pada pukul 09.02 WIB. Akun Instagram resmi @damkar_kab.cirebon juga membagikan video yang merekam upaya pemadaman. Video tersebut memperlihatkan dedikasi para petugas yang berjuang melawan tebalnya asap dan panasnya api.
Baca Juga: Tim Damkar Berhasil Evakuasi 5 Jam Siswi SMP Tertimpa Reruntuhan Crane Jatuh di Depok
Kebakaran diduga bermula dari bagian selatan bangunan dan cepat merambat ke dua lokasi lain di sekitarnya. Hingga kini, penyebab pasti kebakaran masih dalam penyelidikan. Petugas juga menghadapi hambatan berupa akses jalan yang sempit serta jarak sumber air yang cukup jauh, sehingga suplai air membutuhkan waktu lebih lama.
Luas area yang terbakar diperkirakan mencapai 1.400 meter persegi. Sementara itu, sekitar 5.040 meter persegi area lain berhasil diselamatkan dari amukan api. Tidak ada korban jiwa maupun luka-luka yang dilaporkan akibat kejadian ini.
Meski demikian, kerugian materiil yang ditimbulkan cukup besar. Api menghanguskan dua unit bangunan beserta mesin pengolahan biji plastik, satu bilik tempat karyawan, sekitar 308 ton biji plastik, serta beberapa perlengkapan pendukung seperti empat ban serep dan dua aki mobil baru.
Baca Juga: Prioritas Darurat! BPBD Balikpapan Jelaskan Alasan Truk Damkar Seruduk Mobil Warga
Pihak damkar mengimbau masyarakat, khususnya pelaku usaha yang menggunakan mesin dan bahan mudah terbakar, untuk meningkatkan kewaspadaan. Pengecekan instalasi listrik secara berkala dan penyediaan alat pemadam di area produksi dinilai penting untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.