SEWAKTU.com - Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung menegaskan bahwa proses rekrutmen petugas pemadam kebakaran (Damkar) akan memprioritaskan warga Jakarta.
Meski demikian, ia menekankan bahwa pendaftaran tetap terbuka bagi masyarakat dari luar ibu kota.
"Ya tentunya prioritas utama adalah warga Jakarta. Tetapi Jakarta ini kan kota terbuka, enggak boleh kemudian membatasi siapapun. Kalau ditanya siapa yang utama? Ya warga Jakarta," ujar Pramono saat ditemui di Jakarta Selatan, Kamis (7/8).
Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta sebelumnya mengumumkan pembukaan lowongan untuk 1.000 personel Damkar baru.
Langkah ini diambil untuk menutupi kekurangan jumlah personel yang saat ini dinilai jauh dari ideal.
Dari total 267 kelurahan yang ada di Jakarta, baru terdapat 170 pos pemadam kebakaran. Saat ini, Jakarta memiliki sekitar 4.000 petugas Damkar, sementara kebutuhan idealnya diperkirakan berada di angka 10.000 hingga 11.000 personel.
Kekurangan jumlah petugas ini berdampak pada pelayanan, termasuk dalam merespons situasi darurat yang bukan hanya kebakaran.
Salah satu contohnya adalah permintaan bantuan dari petugas Damkar Tangerang untuk menangani orang kesurupan sebuah fenomena yang menunjukkan beragamnya tugas yang kerap dihadapi Damkar di lapangan.
Pemprov berharap dengan rekrutmen besar-besaran ini, kapasitas dan responsivitas layanan pemadam kebakaran di Jakarta dapat meningkat secara signifikan.
Artikel Terkait
Aksi Ekstrem Turis Asing di Air Terjun Sekumpul Tuai Sorotan, Pemkab Buleleng Telusuri Perizinan
Diduga Korsleting, Angkot Ludes Terbakar di Depan RSU Hermina Sukabumi
Pipa Besi Jatuh dari Tol, Warung Kopi di Penjaringan Rusak Parah
Tulis Tagar Co-Parenting di Instagram, Acha Septriasa dan Vicky Kharisma Cerai?
Terkuak! Acha Septriasa dan Vicky Kharisma Cerai Sejak Mei 2025, Ternyata Alasannya Karena Ini...