SEWAKTU.com- Sebanyak 194 pelajar di Kecamatan Kadungora, Garut, diduga keracunan makanan program Makan Bergizi Gratis (MBG) pada Rabu (17/9).
Diduga, para pelajar tersebut mengalami gejala mual, muntah, dan pusing-pusing.
Selain itu, 176 pelajar dengan gejala ringan dan 18 pelajar menjalani perawatan intensif di Puskesmas Kadungora.
Wakil Bupati Garut Putri Karlina mengatakan, keracunan makanan karena sekolah banyak faktor terkontaminasi.
“Kita tidak menyebut itu keracunan masih menunggu hasil tapi yang jelas kita fokus bagaimana pemerintah merespon kejadian tersebut,” katanya Kamis (18/9/2025).
Atas kejadian tersebut, Puskesmas Kadungora siap siaga melakukan tracking untuk mengantisipasi orang-orang yang terpapar.
“Terakhir saya datang ke Kadungora semula yang dirawat 15 tapi ada penambahan 3 jadi 18 orang,” ujarnya.