SEWAKTU.com -- Belanda melakukan lockdown atau penguncian nasional menjelang Natal 2021 dan Tahun Baru 2022 dikarenakan penyebaran virus Covid-19 Omicron yang tergolong sangat menular.
Pemberlakuan aturan ini dimulai minggu, 19 Desember 2021 hingga 14 Januari 2022. Rencananya seluruh toko hingga restoran akan ditutup selama Lockdown.
Selain toko dan restoran, sekolah serta universitas pun akan ditutup hingga 9 Januari 2022 sebagai dampak dari Belanda Lockdown ini.
Baca Juga: Jangan Panik! Simak, Ini Tips dr Tirta Menyikapi Omicron yang Telah Masuk Indonesia
Kebijakan peraturan tersebut diumumkan oleh Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte, melalui konferensi pers pada Sabtu 18 Desember 2021. Kebijakan Belanda Lockdown kembali membatasi ruang gerak penduduk selama libur Nataru 2021//2022.
"Belanda lockdown tidak dapat dihindari karena gelombang ke - 5 yang disebabkan oleh varian Omicron yang menimpa kita," ucap Perdana Menteri Belanda, Mark Rutte.
Belanda merupakan negara Eropa pertama yang memberlakukan aturan ini. Penyebaran varian virus corona, Omicron tidak hanya membuat Belanda Lockdown tetapi negara lain di Eropa pun terus berusaha memperlambat penyebaran varian virus Corona, Omicron.
Baca Juga: Banjir Parah di Malaysia, Masjid Sampai Mobil Mewah Tenggelam
Negara di Eropa seperti Paris, membatalkan pesta kembang api malam tahun baru. Denmark telah menutup teater, gedung konser, taman hiburan, dan museum.
Sementara, Irlandia memberlakukan jam malam di tempat hiburan, dengan pembatasan jumlah pengunjung dalam acara indoor dan outdoor.***