"Saya menemukan ada Coinbase di aliran transaksi masuk alamat 1 pada transaksi USDT. Sementara alamat 2 ada Binance, dan alamat 3 ada Indodax," sambung dia.
Walau begitu, ia berharap netizen tidak mudah menyimpulkan dan lebih mendalami lagi siapa sebenarnya sosok di balik alamat tersebut.
Utas ini lantas viral hingga salah seorang warganet menduga, Indra Kenz miliki aset Rp38 triliuan di salah satu alamat kripto miliknya. Hal ini dibuktikan dengan jepretan layar, meski kebenaran hal ini masih dipertanyakan.***