3. Gibran Pertemukan Pihak yang Terlibat
Pada Jumat 12 Agustus 2022, Gibran mempertemukan pihak-pihak yang terlibat. Termasuk pula anggota paspampres yang diduga melakukan pemukulan.
Usai bertemu Gibran dan korban, anggota paspampres yang bernama Hari Misbah itu pun mengakui telah melakukan pemukulan.
"Saya mengakui," kata Misbah di Balai Kota Solo.
4. Oknum Paspampres Minta Maaf
Oknum anggota paspampres Hari Misbah mengakui telah memukul sopir truk saat berada di Solo. Misbah pun meminta maaf atas kesalahannya.
"Saya mengakui saya salah. Saya minta maaf atas kesalahan saya dan tidak akan mengulangi kesalahan saya," kata Misbah.
Misbah secara khusus meminta maaf kepada sopir truk dan keluarganya. Selain itu, dia meminta maaf kepada masyarakat Solo.
"Saya minta maaf kepada bapak yang saya pukul dan keluarganya. Mohon maaf karena perbuatan saya mungkin menyakiti hati dan keluarganya," ujarnya.
"Kepada warga Solo, saya minta maaf," imbuhnya.
Baca Juga: Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Terpapar Covid-19 yang Kedua Kalinya
5. Akui Terobos Lampu Merah
Selain meminta maaf, Misbah juga mengakui telah menerobos lampu merah hingga memukul sopir truk.
Misbah menceritakan kejadian bermula saat mobil yang ditumpangi paspampres menerobos lampu merah di persimpangan sekitar Manahan Solo. Namun saat itu kendaraan dari arah lain sudah melaju sehingga terjadi tabrakan.