Dengan demikian, jumlah guru lulus passing grade yang belum dapat ditempatkan bisa berkurang dari 60.000 menjadi 48.000.
"Nah dengan skema seperti itu baru bisa mengurangi 12.000 dari 60.000 (guru yang belum dapat kuota)," imbuhnya.
Ia mengingatkan para kepala daerah untuk tidak kaget jika nanti banyak guru lulus passing grade menanyakan mengapa mereka belum diangkat menjadi P3K tahun ini.
"Jadi, nanti jangan kaget tahun ini pasti banyak guru lulus PG di daerah bapak/ibu yang akan minta melapor ke daerah dan menanyakan mengapa belum bisa diangkat tahun ini," jelasnya.
"Ini kira-kira isu yang akan kita hadapi setelah seleksi ASN P3K ini berlanjut," kata Nunuk di depan para bupati, sekretaris daerah (sekda), dan kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) seluruh Indonesia. ***