SEWAKTU.com, PALEMBANG-PSMS Medan gagal menuntaskan laga pamungkas putaran I grup A Liga 2 dengan kemenangan. Ini setelah bermain seri 0-0 lawan Sriwijaya FC di Stadion Jakabaring Palembang, Kamis malam, 28 Oktober 2021.
Tambahan satu poin PSMS tak mengubah posisi Syaiful Ramadhan dkk di peringkat ketiga grup A dengan enam poin dari sekali menang, empat kali seri dan sekali kalah. Urutan kedua masih ditempati PSPS dengna 8 poin setelah juga bermain imbang 0-0 lawan Babel United.
Sedangkan, tuan rumah Sriwijaya masih mempertahankan tim yang belum pernah terkalahkan dengan 13 poin dari empat kali menang dan sekali seri.
Pertandingan kedua tim sejatinya berlangsung dalam tempo cepat sejak kick-off babak pertama dimainkan.
Saling menyerang sudah terlihat sejak menit lawan. Dan, pada menit ke-10, Sriwijaya mendapatkan peluang pada menit 10 lewat tendangan bebas. Namun ketenangan kiper PSMS Sendri Johansyah di bawah mistar gawang berhasil menghalau tendangan keras pemain Sriwijaya.
Baca Juga: Label Sriwijaya FC Pemuncak Klasemen Grup A Lawan PSMS, Nil Maizar : Tidak Ada Kata Aman dalam Sepakbola!
Menit ke-12 PSMS yang mendapatkan peluang melalui tendangan bebas. Hanya saja, Rachmad Hidayat yang dipercaya melakukan tendangan belum berhasil mengkonversinya menjadi gol.
Tuan rumah yang tak ingin malu di kandang coba melakukan serangan dari sisi kiri dan kanan pertahanan PSMS. Namun tembok keras yang dibangun Syaifur Ramadhan Cs kerap mengandaskan upaya tuan rumah.
PSMS Medan pun tak mau kalah. Beberapa kali percobaan serangan yang dibangun Rachmad Hidayat dan Ichsan Pratama yang dibantu Fiwi Dwipan juga kerap kandas di area kotak penalti lawan. Skor kacamata pun bertahan hingga berakhirnya laga pada babak pertama.
Selanjutnya, babak kedua, permainan berlangsung dengan tensi tinggi. Beberapa kali emosi pemain PSMS nyaris meluap atas keputusan wasit.
Baca Juga: Usung Strategi Berbeda di Laga Pamungkas Putaran I, PSMS Medan Siap Jajal Sriwijaya FC
Pelatih PSMS, Ansyar Lubis coba mengubah strategi dengan menarik keluar Ghozali dan Wiganda dan memasukan Anis Nabar dan Hamdi Sula.
Begitu juga pelatih Sriwijaya yang coba menarik beberapa pemainnya dan memasukan pemain baru.
Sementara menit 66, demi menambah daya dobrak timnya, Ansyari kembali memasukan gelandang serang Yudhi Aditia dan menarik keluar Ilham Fathoni.
Perubahan strategi sedikit berpengaruh. Beberapa kali Hamdi Sula dan Anis Nabar coba menyusuri sisi kanan pertahanan Sriwijaya. Namun hingga pertengahan babak kedua, belum ada peluang emas tercipta bagi kedua tim.
Peluang emas PSMS tercipta pada menit ke-79 melalui tendangan bebas di luar kotak penalti setelah Ichsan dilanggar di luar kotak penalti. Lagi-lagi tendangan Rachmad Hidayat berhasil diblok bek lawan
PSMS kembali mendapatkan peluang emas pada pertambahan waktu melalui heading Joko Susilo yang berani masuk ke pertahanan lawan. Sayang sundulannya masih membentur mistar gawang Sriwijaya yang dikawal Rizky Darmawan. Hingga berakhirnya usai, tak satupun gol yang berhasil dicetak kedua tim. ***
