Gempa di Teluk Tomini Terasa Hingga Gorontalo Tempatnya Menginap, Sandiaga Uno Dievakuasi dari Tangga Darurat

- Minggu, 7 November 2021 | 08:36 WIB
Sandiaga Uno dievakuasi saat gempa terasa hingga Gorontalo, Sabtu, 6 November 2021.
Sandiaga Uno dievakuasi saat gempa terasa hingga Gorontalo, Sabtu, 6 November 2021.

SEWAKTU.com, MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Krearif Republik Indonesia, Sandiaga Uno, terpaksa dievakuasi dari hotel tempatnya menginap di Gorontalo, karena gempa mengguncang kawasan Sulawesi Utara, Sabtu malam, 6 November 2021.

Gempa yang berpusat di Teluk Tomini itu ternyata terasa sampai Gorontalo. Membuat bangunan-bangunan di Gorontalo ikut mengalami guncangan.

Sandiaga Uno berada di Gorontalo bersama putranya dalam kunjungan kerja.
 
Lewat unggahan Instagram-nya, Sandiaga mengunggah video saat dirinya dievakuasi dari tangga darurat bagian belakang.

"Di Gorontalo baru saja terjadi gempa bumi yang cukup kencang. Saya dan seluruh tamu hotel segera dievakuasi ke luar, demi keamanan bersama," jelasnya.

Evakuasi terjadi pada pukul 23.10 WITA, bersama pengunjung, karyawan dan manjaemen hotel lainnya.

Sandiaga mengatakan mereka dievakuasi setelah setengah jam goncangan terjadi.  "Kita dianjurkan pak GM yang menganjurkan menunggu setengah jam. Terasa banget guys goyangannya, karena terjadinya di Teluk Tomini, 150 km dari Gorontalo," ungkapnya.

Baca Juga: Polri Ungkap Penyebab Kecelakaan Vanessa Angel di Tol Jombang-Mojokerto

Beruntung keadaan cepat pulih, dan tidak ada gempa susulan dan semuanya bisa kembali masuk ke kamar.

"Waktu menunjukan 23.10 waktu Indonesia Bagian Tengah. Lima menit lagi kita untuk segera balik ke kamar," ucapnya.

"Semoga tidak terjadi gempa susulan, dan semoga Allah melindungi kita semua dari segala bencana. Aamiin Yra," tulisnya.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 
 

Sebuah kiriman dibagikan oleh Sandiaga Salahuddin Uno (@sandiuno)

 



Sementara itu, dari akun resmi BMKG, @infobmkg, gempa di Teluk Tomini jenis gempa bumi teknonik M 6,2, pada pukul 21.37.38 WIB.

Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo Mw=6,0. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 0,13° LS ; 124,39° BT, atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 68 km arah Tenggara Kota Bolaang Uki, Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan, Sulawesi Utara pada kedalaman 44 Km.

Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempabumi dangkal akibat aktivitas subduksi. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi ini memiliki mekanisme pergerakan sesar naik (thrust fault).

Baca Juga: Gak Cuma Like Info SIM Keliling, Akun Twitter Resmi Polresta Bogor Kota juga Like Video Porno

Guncangan gempabumi ini dirasakan di daerah Bolaang Mongondow Timur IV-V MMI (Getaran dirasakan hampir semua penduduk, orang banyak terbangun), Kotamobagu III-IV MMI (Bila pada siang hari dirasakan oleh orang banyak dalam rumah), Bolaang Mongondow, Talibu, Gorontalo dan Bitung III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu), Tomohon dan Manado II-III (Getaran dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung bergoyang).

Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempabumi tersebut. Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempabumi ini tidak berpotensi tsunami.

Kemudian, gempa susulan terjadi pada pukul 22.05 WIB. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Nina Rialita

Tags

Terkini

KPK Gelar OTT di Banten, 9 Orang Langsung Diamankan

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:42 WIB
X