SEWAKTU.com -- Arteria Dahlan dikatakan oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto telah mendapatkan sanksi peringatan berat perihal pernyataannya yang mempermasalahkan pemakaian bahasa Sunda oleh seorang pejabat dalam sebuah rapat.
Hasto Kristiyanto membeberkan jika Arteria Dahlan yang juga anggota DPR RI Fraksi PDIP itu sudah meminta maaf dan menyatakan penyesalan terdalamnya.
"Dari partai tanggapannya sudah sangat jelas. Saya sudah bertemu dengan Bapak Arteria Dahlan bersama dengan Ketua DPP Bidang Kehormatan yang bersangkutan menyatakan permohonan maaf setulus-tulusnya. Kemudian menyatakan penyesalannya sedalam-dalamnya dan kemudian partai juga sudah memberikan sanksi peringatan berat," bebernya, Kamis 27 Januari 2022.
Baca Juga: Kode Redeem FF 28 Januari 2022, Kuy Ambil Skin Gratis dari Garena
Hasto menuturkan bahwa, hal itu merupakan pelajaran untuk Arteria Dahlan dan semua kader PDIP walaupun apa yang disampaikan Arteria dalam merupakan kapasitas pribadi.
"Ini menjadi pelajaran yang begitu berharga bagi Saudara Arteria Dahlan. Seluruh kader partai juga mengambil pelajaran hal tersebut, meskipun apa yang disampaikan Pak Arteria dalam kapasitasnya sebagai pribadi," terang Hasto.
Ia menilai, walau apa yang dilakukan Arteria tersebut berdasarkan individu, PDIP tetap melakukan autokritik.
"Meskipun apa yang dilakukan Saudara Arteria itu adalah individu sebagai anggota, tetapi partai melakukan autokritik dan melakukan langkah-langkah perbaikan," jelasnya.
Baca Juga: Aliando Syarief Ngaku Kena Gangguan Mental, Ini yang Dirasakan dalam Pikirannya
Tak hanya itu, perihal dengan apakah ada kekhawatiran terhadap efek elektoral PDIP, terutama di Jawa Barat dari adanya kasus Arteria, ia menegaskan suara partai tidak tergantung pada satu orang saja.
"Basis elektoral itu dibangun melalui kerja kolektif, bukan satu orang, jadi partai terus melakukan kerja ke bawah. Urusan pemenangan pemilu itu nanti rakyat yang menentukan. Tugas partai terus berbuat kebaikan dengan tiga pilar partai yang melalui gerakan ke bawah seperti dilaksanakan pada HUT partai ini," bebernya.
Baca Juga: Kisah Miliarder Tuban Menyesal Sudah Jual Tanahnya ke Pertamina, Uang Habis, Pekerjaan Gak Ada
Diketahui, DPD PDI Perjuangan Jawa Barat meminta DPP PDI Perjuangan untuk memecat Arteria Dahlan sebagai kader PDI Perjuangan buntut pernyataannya yang mempermasalahkan bahasa Sunda.
Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat Ono Surono menuturkan permintaan tersebut telah dilayangkan ke DPP PDI Perjuangan melalui surat permohonan pemberian sanksi. Menurut dia, PDI Perjuangan meminta DPP memberi sanksi terberat kepada Arteria.
Artikel Terkait
Akibat Ulah Arteria Dahlan, Tagar #SundaTanpaPDIP Berkumandang di Twitter
Ombudsman RI Soroti Pelat Nomor Khusus Polisi di Mobil Milik Arteria Dahlan, Kecurigaan Ada Maladministrasi
Memalukan! Mobil Nissan Terra Arteria Dahlan Nunggak Pajak, Totalnya Hampir Rp11 Juta
Sakit Hatinya Masyarakat Sunda Ulah dari Arteria Dahlan, Ancam Tak Akan Pilih PDIP di Pemilu 2024
Arteria Dahlan Pamer Foto Barang Kapolri, Komentar Instagramnya Isinya Hujatan Semua