SEWAKTU.com - Kementerian Kesehatan (Kemenkes) menyebut kasus Covid-19 varian BA.2 atau disebut Omicron 'Siluman' sudah terdeteksi di Indonesia.
Kemenkes mengatakan sedikitnya ada 252 kasus varian yang berhasil dideteksi.
"Kita mendeteksi ada 252 varian BA.2," kata Juru Bicara Vaksinasi Covid-19, Siti Nadia Tarmidzi dalam keterangannya.
Menurut Nadia, proses penyebaran atau penularan dari varian BA.2 ini lebih cepat dibandingkan dengan Omicron biasa.
Baca Juga: Spesifikasi Nokia C21 dan Nokia C21 Plus, HP Android Nokia Terbaru 2022
Menurutnya, varian ini juga berpotensi meningkatkan keparahan.
"Tapi dari pola yang ada tidak hanya di Indonesia tapi juga dunia, 90 persen Omicron didominasi BA.1," ujar Nadia.
Nadia mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan menerapkan protokol kesehatan dengan disiplin.
Seperti menggunakan masker, menjaga jarak serta menghindari kerumunan.
Baca Juga: Aktor Aliff Alli Ditetapkan Tersangka Terkait Pemalsuan Dokumen Usai Dilaporkan Mantan Istrinya
"Intinya, apapun variannya, kuncinya ini 3M, 3T serta vaksinasi," ucapnya.
Nadia berharap dengan penerapan prokes yang lebih disiplin dan angka vaksinasi yang semakin mencapai target maka kasus penyebaran Covid-19 dapat terus menurun.
Sehingga, saat bulan Ramadhan tiba mobilitas masyarakat semakin mudah.
"Diharapkan Ramadhan ini kita bisa melakukan berbagai aktivitas yang pernah kita lakukan dengan lebih mudah," tuturnya.***
Artikel Terkait
Ciri-Ciri Terpapar Omicron, Antisipasi dan Jangan Berpergian saat 5 Gejala Ini Dialami
Kemenkes Prediksi Puncak Covid-19 Varian Omicron di Indonesia Semakin Dekat
Peneliti Ungkap Tiga Bagian Tubuh Ini Bisa Jadi Gejala Covid-19 Varian Omicron
Bunda Harus Tahu, Dampak Omicron pada Anak Bisa Sebabkan Gagal Jantung hingga Diabetes
Acara HUT Kota Bekasi ke 25 Tetap Dilaksanakan Meski Kasus Omicron Meningkat