SEWAKTU.com - Penyidik Polda Metro Jaya berhasil menangkap tersangka baru yang diduga menjadi provokasi terkait pengeroyokan terhadap Ade Armando.
"Di samping enam pelaku utama pemukulan dan pengeroyokan, ada juga satu pelaku lain yang di luar dari enam ini, telah kita tangkap atas nama Arif Pardiani," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Endra Zulpan.
Zulpan mengatakan yang bersangkutan ditangkap di Jakarta.
Kemudian, pelaku ditangkap dan ditetapkan sebagai tersangka atas perannya memprovokasi massa untuk melakukan pengeroyokan kepada Ade Armando.
Baca Juga: Sinopsis Film The Matrix Tayang di Bioskop Trans TV: Aksi Keanu Reeves Menghadapi Dunia Baru
"Di video yang beredar di media sosial, yang bersangkutan ini melakukan provokasi diantaranya mengeluarkan kata-kata 'Ade Armando sudah mati' dan 'Semua, turun semua yang ada di Jakarta," ujarnya.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya telah menetapkan enam orang tersangka pemukulan kepada dosen Universitas Indonesia, Ade Armando.
Pegiat media sosial itu dianiaya oleh massa tidak dikenal saat mengikuti aksi demo mahasiswa oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI) di depan gedung DPR RI, Jakarta.
Baca Juga: Sinopsis Film Interstellar Tayang di Bioskop Trans TV: Kisah Pencarian Planet Baru
Meski diselamatkan, Ade Armando menderita luka di bagian kepala sehingga harus mendapatkan perawatan intensif.
Insiden pengeroyokan kepada Ade Armando oleh massa pengunjuk rasa menjadi pemicu petugas untuk melakukan tindakan tegas membubarkan massa dengan kendaraan taktis water canon dan gas air mata.***
Artikel Terkait
Soroti Pengeroyokan Ade Armando saat Demo 11 April, Mahfud MD: Kami Minta Pelaku Menyerahkan Diri
Identitas Dhia Ul Haq Pelaku Pengeroyokan Ade Armando, Berprofesi Sebagai Guru Ngaji
Sosok Emak-Emak Ini Diduga Provokator Sebabkan Ade Armando Dikeroyok Masa, Siapa?
Dhia Ul Haq, Guru Ngaji Asal Bekasi Tersangka Pengeroyokan Ade Armando yang Kini Buronan Polisi
Warga Bekasi Dhia Ul Haq Pengeroyok Ade Armando Ditangkap Polisi