Edi Koswara Sosok Ideal Bisa Membawa KNPI Menjadi Lebih Baik dengan Ide dan Gagasan Cemerlang

SEWAKTU.COM - Menjelang pelaksanaan Musyawarah Daerah (Musda) dukungan terhadap sejumlah calon Ketua Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Bogor mulai bermunculan,

Himpunan Mahasiswa Alwashliah, Gema Kosgoro dan GM Kosgoro misalnya, dengan tegas mereka mendukung Edi Koswara untuk maju di pemilihan ketua DPD KNPI Kabupaten Bogor yang rencananya bakal berlangsung pada Juli 2022.

“Bagi saya Edi Koswara sosok seorang yang arif dan bijaksana dan punya jiwa sosial tinggi jadi sangat layak untuk menjadi ketua DPD KNPI periode berikutnya,” kata Ketua pimpinan cabang Himpunan mahasiswa Alwashliyah (PC Himmah Kab Bogor) Mochamad Nurul Nasruli kepada wartawan pada, Rabu (29/06 2022).

Baca Juga: 15 Konsumen Perumahan Palm Hill Abdi Residen Cilendek Bogor Proyeknya Mangkrak, Kerugian Rp 4 Miliar Lebih

Buyung, Panggilan akrab M Nurul Nasruli yang juga menjabat sebagai Wakil Sekretaris DPD KNPI Kabupaten Bogor itu mengaku, butuh sosok di sebuah organisasi yang sangat besar dan memiliki etos kerja nyata. Karena, keberadaan KNPI sebuah wadah kepemudaan dan penggerak pemimpin masa depan.

“Kami melihat sosok Edi Koswara mampu memimpin DPD KNPI, karena saat ini menjabat sebagai wakil ketua tentu sudah memiliki program kerja yang nyata,” jelasnya.

Baca Juga: Video Sopir Truk Dirampok di Gunung Sindur Bogor, Tangan dan Kaki Diikat Pelaku

Selain itu, menjadi pemimpin itu harus memiliki integritas yang tinggi dan jiwa sosial, sehingga saat memimpin KNPI akan menghasilkan sebuah ide cemerlang untuk memajukan dan mengembangkan pembinaan OKP dan ormas di wilayah Kabupaten Bogor.

“Edi Koswara sosok ideal bisa membawa KNPI menjadi lebih baik dengan ide dan gagasan cemerlang akan membuahkan generasi muda menjadi pemimpin bangsa nanti,” ucapnya.

Baca Juga: Video Remaja Wanita Dianiaya di Lapangan Sempur Bogor, Kepala Ditendang Kaki Diseret

Musyawarah Daerah (musda) DPD KNPI Kabupaten Bogor bakal berlangsung di Bulan Juli 2022, nantinya yang berhak sebagai pemilik suara berasal dari organisasi kepemudaan (OKP) dan Ketua Pengurus Kecamatan (PK) disetiap wilayah.***