Jabar Butuh Guru 50.000 tapi Usulan Formasi P3K Guru 2022 hanya 4.500

Sewaktu.com - Provinsi Jabar butuh guru 50.000, tetapi formasi P3K guru 2022 yang diusulkan provinsi dengan penduduk terbanyak di Indonesia ini hanya 4.500.

Ketimpangan usulan formasi P3K guru 2022 dengan kebutuhan guru di Jawa Barat (Jabar) disampaikan oleh Plt Dirjen Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Kemendikbudristek, Prof Nunuk Suryani dalam acara Silaturrahmi Merdeka Belajar (SMB), Kamis 22 September 2022.

Awalnya, Prof Nunuk Suryani memaparkan tahapan dan proses seleksi P3K guru 2022.

Baca Juga: Juknis Seleksi PPPK Non Guru 2022 dan Info Pendaftaran P3K dari BKN

Ia kemudian membeberkan data kebutuhan guru dan formasi P3K guru 2022 yang diusulkan pemerintah daerah ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB).

Menurut Nunuk, kebutuhan guru 2024 sebanyak 700.000, tepatnya 724.09 guru. Namun usulan formasi P3K atau PPPK guru 2022 dari pemerintah daerah hanya 319.716.

"Kebutuhan kami sebenarnya ada 700 ribu lebih. Sedangkan saat ini usulan formasi dari daerah yang disetujui PANRB itu 319.000," ucap Nunuk Suryani, dikutip Sewaktu.com dari kanal YouTube Kemendikbud RI, Sabtu, 24 September 2022.

Baca Juga: Udate Info PPPK 2022 dari BKN, Pendaftaran P3K Dibuka Paling Cepat November, Penetapan NIP Tahun Depan

Kendati demikian, tahun ini tidak ada provinsi yang tidak mengusulkan formasi PPPK guru.

"Namun memang dari provinsi-provinsi itu, ada daerah yang membuka formasinya itu sesuai, ada yang timpang," jelas Nunuk.

Nunuk mencontohkan daerah yang mengusulkan formasi sesuai kebutuhan, seperti Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).

Baca Juga: Jadwal Seleksi Administrasi P3K Guru Sesuai Juknis Seleksi PPPK 2022

Sementara daerah yang mengusulkan formasi timpang dengan kebutuhan guru, salah satunya adalah Jawa Barat (Jabar).

Nunuk menjelaskan, Jabar butuh guru sekitar 50.000. Namun, provinsi yang dipimpin Ridwan Kamil ini hanya mengusulkan formasi PPPK Guru 2022 sebanyak 4.500.