Jika ada pesan atau email yang dikirimkan dari akun kamu kepada kontak-kontak yang tidak kamu kenal, ini bisa menjadi indikasi bahwa akun ponsel kamu telah diretas untuk mengirim spam atau phishing kepada orang lain.
5. Penurunan Kinerja yang Signifikan
Ponsel yang diretas juga sering mengalami penurunan kinerja yang signifikan. Aplikasi mungkin berjalan lebih lambat dari biasanya atau ponsel merespons dengan lambat terhadap perintah-perintah yang diberikan.
6. Kontak Mengeluh tentang Pesan atau Panggilan yang Aneh
Jika kontak kamu mengeluhkan bahwa mereka menerima pesan atau panggilan dari kamu yang tidak biasa, ini bisa menjadi tanda bahwa ponsel kamu telah diretas untuk mengakses informasi kontak kamu.
7. Akses Tidak Sah ke Aplikasi atau Akun
Jika kamu mendapati bahwa ada akses tidak sah ke aplikasi atau akun yang terhubung dengan ponsel kamu, seperti media sosial atau akun email, ini bisa menunjukkan bahwa ponsel kamu telah diakses oleh pihak yang tidak sah.
Tindakan Pencegahan
Untuk mengurangi risiko ponsel kamu diretas, ada beberapa langkah pencegahan yang dapat kamu ambil:
- Selalu Perbarui Sistem Operasi dan Aplikasi: Pastikan selalu memperbarui perangkat lunak ponsel kamu untuk mengisi celah keamanan yang terkena dampak.
- Instal Aplikasi dari Sumber Terpercaya: Hindari mengunduh aplikasi dari sumber yang tidak dikenal atau tidak terpercaya.
- Gunakan Sandi yang Kuat: Aktifkan pengamanan dengan kata sandi atau pola yang kompleks untuk mengunci ponsel kamu.
- Perhatikan Perilaku Aplikasi: Lihat dan tinjau izin yang diminta oleh aplikasi sebelum menginstalnya, dan perbarui izin secara berkala.
Melindungi keamanan ponsel kamu penting untuk melindungi data pribadi dan menghindari penyalahgunaan oleh pihak yang tidak bertanggung jawab.
Dengan memahami ciri-ciri ponsel yang diretas dan mengambil langkah-langkah pencegahan yang sesuai, kamu dapat mengurangi risiko dan menikmati penggunaan ponsel yang lebih aman dan terlindungi.***