SEWAKTU.com -- Ada beberapa orang yang memilih untuk menutup dirinya dari dunia media sosial, entah karena pengalaman yang tidak mengenakkan, atau mungkin karena sudah tidak membutuhkan media sosial karena tidak mempercayai keamanannya.
Dengan alasan apapun itu, cara vakum dari media sosial adalah sebuah pilihan yang cukup berat dilakukan, jika melihat bagaimana sosial media ataupun internet membantu memudahkan aktivitas seseorang, meski dengan dampak negatif lainnya yaitu kerap kali penipuan ataupun pencurian data pribadi.
Jika anda sudah terpikirkan untuk mengakhiri aktivitas anda di dunia media sosial, maka berikut cara vakum dari media sosial yang bisa anda lakukan, meski kemungkinannya tidak mencapai 100 persen, sebagaimana yang dikutip dari USA Today.
Baca Juga: Ramai #PercumaAdaPolisi, Ini 9 Kelakuan Petugas yang Bikin Jengkel Pelapor
1. Hapus akun email
Langkah awal yang bisa anda lakukan adalah menghapus akun email. Meski ini terbilang sangat sulit, mengingat email masih menjadi metode komunikasi paling populer di dunia, dan alamat email digunakan untuk semua jenis transaksi digital, termasuk perbankan online.
Akan tetapi jika tekad anda sudah bulat dalam menghilangkan diri dari dunia sosmed, maka silakan untuk mencoba menghapuskan email anda, termasuk akun yang sudah lama tidak terpakai.
2. Hapus akun!
Silakan melakukan hapus akun anda, apalagi jika terlalu banyak. Karena tentu itu akan memudahkan seseorang meretas, apalagi jika anda data pribadi di dalamnya. Termasuk ketika browsing di internet, kemudian membuka website yang menyuruh anda untuk login, yang tanpa pikir panjang anda akan mengiyakannya.
Perlahan lakukan eliminasi terhadap akun anda, sebaiknya jangan menghapusnya secara sekaligus, melainkan satu persatu. Anda bisa memulai dengan akun atau medsos yang sangat jarang digunakan.
Baca Juga: Didampingi Para Sahabatnya, Inilah Penampakkan Jenazah Laura Anna, Cantik Banget
3. Hapus data di situs broker
Pialang data primer seperti Intelius bisa mengumpulkan informasi dari catatan publik. Pialang data sekunder, seperti Spokeo, mengumpulkan informasi dari pialang utama dan biasanya menambahkan data yang dikumpulkan dari jejaring sosial dan sumber online lainnya.
Membiarkan informasi ini beredar di internet bisa berbahaya. Para troll mungkin akan menyalahgunakan nama, nomor telepon, alamat, atau akun online. Jika kamu ingin informasi diri kamu dihapus dari situs broker data, kamu perlu menghubungi mereka dan memintanya untuk dihapus.