Rahasia Kekayaan Habib Usman, Suami Kartika Putri: Dakwah, Endorsement, dan Investasi

SEWAKTU.com - Bukanlah rahasia lagi bahwa kekayaan Habib Usman bin Yahya, suami dari Kartika Putri, merupakan hasil dari berbagai sumber, mulai dari dakwah yang gigih, tawaran endorsement yang melimpah, hingga investasi cerdas di berbagai bidang, termasuk properti.

Pertanyaan tentang sumber kekayaan pasangan ini pun kerap mencuat, terutama mengingat gaya hidup mewah yang mereka tampilkan.

Namun, apa sebenarnya sumber kekayaan dari suami Kartika Putri ini? Mari kita ungkap bersama.

Baca Juga: Cara Membuat Cheesecake Rice Cooker, Bisa Nikmati Kelezatan Hidangan Mudah Tanpa Oven di Rumah!

1. Dakwah Melalui YouTube dan Majelis Dakwah

Habib Usman bin Yahya dikenal luas sebagai seorang pendakwah yang gigih menyebarkan ajaran agamanya.

Salah satu media yang digunakannya adalah YouTube, meskipun kanal yang digunakan masih milik sang istri, Kartika Putri.

Dengan lebih dari 1,57 juta subscriber, kanal "Kartika Putri Official" menjadi salah satu wadah dakwah yang efektif bagi keduanya.

Selain itu, Habib Usman juga mengelola Majelis Yahya Daarul Fhadhillah, tempat ia tidak hanya menyampaikan dakwah langsung kepada umatnya, tetapi juga melalui media sosial.

2. Endorsement dan Kehadiran di Media Sosial

Kartika Putri, dengan akun Instagram yang diikuti oleh lebih dari 18,5 juta orang, menjadi magnet bagi tawaran endorsement.

Biasanya, tawaran-tawaran tersebut berkaitan dengan produk fashion, furnitur, dan keperluan anak.

Kehadiran mereka di media sosial tidak hanya menjadi sarana dakwah dan promosi produk, tetapi juga menjadi sumber pendapatan yang signifikan bagi pasangan ini.

Baca Juga: Sinopsis Film Out of Inferno, Kisah Seru Menyelamatkan Diri dari Bencana Kebakaran!

3. Investasi dalam Properti

Salah satu aset yang dimiliki oleh pasangan ini adalah rumah mewah di puncak Bogor, dengan perkiraan harga mencapai Rp40 miliar.

Investasi dalam properti menjadi salah satu pilihan yang cerdas bagi mereka untuk meningkatkan kekayaan, terutama mengingat nilai properti yang cenderung meningkat dari waktu ke waktu.

4. Pembicaraan dan Dukungan Publik

Pembicaraan yang terus menerus tentang pasangan ini, terutama terkait dengan pandangan-pandangan mereka dalam ranah politik dan agama, juga menjadi salah satu faktor yang mendorong popularitas mereka.

Dukungan publik, baik dalam bentuk pengikut di media sosial maupun dalam bentuk undangan untuk berdakwah di berbagai tempat, juga turut berkontribusi dalam meningkatkan penghasilan mereka.

5. Koleksi Bisnis dan Investasi Lainnya