Potret Rumah Baru Pengantin Putri Zulhas dan Zumi Zola Gaya American Classic

SEWAKTU.com -- Hari itu kami pertama kali mengunjungi rumah pengantin baru. Saat masuk, terasa sekali hawa-hawa pengantin baru yang kental, wangi, dan menyenangkan. Kami pun berbincang dengan Putri Zulhas dan Zumi Zola, pasangan yang baru saja menikah.

Mereka menjelaskan bahwa akad nikah dilakukan di Tanah Suci, Madinah, pada 5 Desember, sebelum menggelar syukuran di Jakarta. Putri bercerita bahwa ide menikah di Madinah muncul saat ia berdoa di depan Ka’bah, meminta jodoh yang terbaik.

Tak lama setelah itu, Zumi Zola mulai menghubunginya, hingga akhirnya mereka memutuskan menikah di tempat yang istimewa tersebut.

Di rumah mereka, kami mulai menjelajahi beberapa ruangan. Ruang tamunya berkonsep "American Classic," nyaman dan tidak terlalu berat.

Ada ruang khusus untuk koleksi jersey bola Zumi, seperti Zidane, Maldini, dan Batistuta. Ternyata, Mas Zumi sangat menyukai bola dan basket.

Baca Juga: Cerita Awal Pak Tarno Terserang Stroke, Trauma Diajak ke Hutan Malam Hari

Ada juga piano di ruang keluarga, tempat anak sulung Kak Putri belajar musik. Kak Putri mengungkapkan prinsipnya sebagai orang tua: memberikan fasilitas terbaik untuk anak-anak, tanpa memaksakan kehendak mereka.

Anak-anak mereka terlihat sangat dekat, meski berasal dari keluarga yang sebelumnya berbeda. Kak Putri dan Mas Zumi masing-masing memiliki dua anak dari pernikahan sebelumnya.

Kini, keempat anak mereka tidur bersama dalam satu kamar dan sering menghabiskan waktu bermain bersama. Usia mereka yang berdekatan, antara 8 hingga 11 tahun, memudahkan proses bonding secara alami.

Ketika berbicara tentang pernikahan mereka, Mas Zumi menjelaskan pentingnya restu orang tua. "Cinta dan sayang saja tidak cukup, restu orang tua itu kunci.

Baca Juga: Menurut Sebuah Penelitian Minuman Alkohol Jadi Sumber Awal Munculnya Penyakit Kanker!

Putri menambahkan, setelah pengalaman di pernikahan sebelumnya, mereka sepakat untuk menjalani pernikahan kali ini dengan lebih matang dan berlandaskan nilai agama.

Meski baru menikah, pasangan ini belum sempat berbulan madu karena jadwal pekerjaan yang padat. Mereka memprioritaskan tugas masing-masing, termasuk tanggung jawab Kak Putri sebagai anggota dewan.

Putri menjelaskan bahwa terjun ke politik adalah pilihannya sendiri. Ia sebelumnya fokus membangun bisnis hingga merasa cukup stabil sebelum mengabdikan diri untuk masyarakat.