Kontroversi Rendang 200 Kg Hilang, Willy Salim Minta Maaf ke Warga Palembang

- Senin, 24 Maret 2025 | 14:34 WIB

SEWAKTU.com -- ketika 200 kg rendang yang dimasak oleh Willy Salim untuk berbuka puasa warga hilang dalam waktu hanya 15 menit.

Kejadian ini memicu kegemparan dan perdebatan di kalangan masyarakat setempat. Willy Salim pun tampil di hadapan publik untuk meminta maaf atas insiden yang viral tersebut.

Dalam video permintaan maafnya, Willy Salim menyampaikan, "Saya mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh warga Palembang yang tersakiti gara-gara kejadian rendang yang viral ini.

Banyak narasi yang tidak enak terhadap warga Palembang. Jujur, ini bukan salah warga Palembang, ini sepenuhnya salah saya karena kurang persiapan. Ini pertama kalinya saya memasak untuk orang sebanyak itu. Saya mengakui kesalahan saya."

Namun, permintaan maaf ini tidak langsung diterima dengan lapang dada oleh warga Palembang.

Bahkan, banyak yang merasa bahwa kejadian ini adalah sebuah rekayasa atau settingan. Beberapa pihak mulai meragukan keaslian peristiwa tersebut. Di antaranya, Bobon Santoso, seorang konten kreator terkenal dengan konten masak besar, menyatakan keraguannya.

Bobon berpendapat bahwa situasi di video Willy Salim tampak terlalu rapi dan tidak menunjukkan kekacauan yang biasanya terjadi jika ribuan orang berebut makanan.

Bukti-bukti yang diungkapkan oleh netizen juga semakin memperburuk situasi. Salah seorang pengamat menilai bahwa ada banyak kejanggalan dalam kejadian tersebut.

Baca Juga: Ustaz Felix Siauw Bimbing Steven Wongso Mualaf: Alhamdulilah

seperti keterangan Willy yang menyebutkan ia pergi ke toilet atau minum di mobil, yang dinilai tidak konsisten dengan peristiwa yang terjadi.

Selain itu, masyarakat setempat juga menyatakan bahwa warga Palembang tidak dikenal sebagai orang yang serakah dalam hal makanan.

Mereka umumnya akan menunggu dengan tertib jika ada acara masak besar seperti ini, yang menjadi alasan mengapa banyak yang menganggap insiden ini sebagai rekayasa.

Tak hanya warga, aparat juga ikut angkat bicara. Kapolda Sumsel dan Gubernur Palembang telah memberikan pernyataan dan menyarankan agar Willy Salim dilaporkan ke pihak berwajib.

"Ini hanya untuk kepentingan konten kreator mencari cuan, bukan untuk kepentingan warga Palembang," ujar Gubernur Sumsel.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Rehan Fahlevi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X