Putri Tanjung dan Fenomena 'Hapus Foto' di Era Media Sosial

- Selasa, 7 Oktober 2025 | 18:17 WIB
Fenomena “hapus foto” Putri Tanjung dan Guinandra memicu refleksi publik tentang batas privasi dan ekspektasi terhadap figur publik. Foto: Instagram/putri_tanjung
Fenomena “hapus foto” Putri Tanjung dan Guinandra memicu refleksi publik tentang batas privasi dan ekspektasi terhadap figur publik. Foto: Instagram/putri_tanjung

Publik Figur, Publik Harapan

Kita sering kali lupa bahwa figur publik pun berhak atas ketenangan. Mereka mungkin dikenal karena prestasi, tapi tetap memiliki kehidupan pribadi yang tidak untuk dikonsumsi semua orang.

Sebagian warganet mungkin berpikir, “Kalau tidak mau diurus, jangan jadi publik figur.”

Namun di sisi lain, masyarakat juga harus belajar bahwa mengidolakan seseorang tak berarti memiliki hidupnya.

Baca Juga: Diam-diam Hapus Foto Bersama, Ada Apa dengan Rumah Tangga Putri Tanjung dan Guinandra?

Publik sering kali merasa punya hak atas setiap potongan kehidupan figur publik — dan di situlah garis batas privasi mulai kabur.

Hingga saat ini, Putri Tanjung dan Guinandra belum memberikan klarifikasi resmi. Dan mungkin mereka tidak akan melakukannya. Sebab kadang, diam adalah klarifikasi paling jujur.

Di tengah kebisingan media sosial, mungkin keputusan mereka adalah cara untuk menegaskan bahwa kebahagiaan tak selalu perlu diumbar, dan cinta sejati tak selalu harus dibuktikan lewat unggahan.

Keheningan yang mereka pilih mengajarkan kita satu hal, bahwa di balik layar kaca yang selalu ingin tahu segalanya, ada manusia yang hanya ingin hidup dengan tenang.***

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Mahmud Amsori

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X