Setelah pertemuan damai, pihak KKSS mengeluarkan pernyataan bahwa mereka tidak akan mengungkit masalah ini lagi di depan publik.
Ketua Umum BPP KKSS menyatakan bahwa semua pihak harus hidup harmonis dan berharap publik juga menyikapi perdamaian ini dengan positif.
Mereka juga berjanji untuk menindaklanjuti jika masih ada pihak-pihak yang mencoba memanas-manasi konflik ini.
4. Farhat Abbas Menolak Rekonsiliasi
Sementara Deni menunjukkan niat baik untuk berdamai, Farhat Abbas bersikeras melanjutkan proses hukum.
Baca Juga: Suswono Blusukan di Jagakarsa, Dengar Keluhan UMKM soal Akses Modal
Dalam wawancara yang disiarkan secara langsung, Farhat menegaskan bahwa ia tidak akan mencabut laporan yang sudah ia ajukan dan bahwa tidak ada ruang untuk rekonsiliasi.
Sikap keras Farhat ini menunjukkan bahwa proses hukum akan terus berlanjut meskipun Deni telah berusaha menempuh jalur damai
5. Kegelisahan Deni dan Komitmennya Menyelesaikan Konflik
Meski sudah berdamai dengan KKSS, Deni masih merasa resah karena konflik dengan Farhat belum sepenuhnya selesai.
Baca Juga: Prabowo Temui Joe Biden di Gedung Putih, Bahas Penguatan Hubungan Indonesia-AS
Deni menyatakan bahwa jika Farhat tetap ingin melanjutkan proses hukum, ia siap menghadapinya. Deni juga menegaskan bahwa ia tidak bermaksud menyinggung pihak mana pun dan siap bertanggung jawab jika ada yang merasa tersinggung.
Namun, ia tetap berharap konflik ini bisa diselesaikan dengan cara yang baik tanpa menambah ketegangan di masyarakat.
Dengan sikap keras dari Farhat yang menolak damai, perseteruan antara Deni Sumargo dan Farhat Abbas tampaknya belum akan berakhir dalam waktu dekat.