Willy Salim akhirnya mengakui bahwa insiden tersebut adalah kesalahannya karena kurang persiapan dan menjelaskan bahwa jika dia mempersiapkan segalanya dengan lebih matang, kejadian ini tidak akan terjadi.
Ia juga menyatakan bahwa ia tidak berniat untuk merekayasa kejadian tersebut.
Namun, meski permintaan maafnya sudah disampaikan, peristiwa ini telah mencoreng nama baik kota Palembang.
Banyak pihak yang merasa kecewa, karena Palembang yang dikenal dengan kekayaan kuliner seperti Pempek, tiba-tiba dikenal karena insiden rendang ini.
Banyak pihak juga berharap agar kejadian ini tidak merusak citra Palembang sebagai kota yang ramah dan terkenal dengan pempek.
Kini, kasus ini tengah diselidiki lebih lanjut oleh pihak berwenang, dan laporan resmi akan dilakukan di Polrestabes Palembang. Seiring berjalannya waktu, publik akan terus mengikuti perkembangan kasus ini, yang telah menyedot perhatian masyarakat luas.