3. Mempertegas Lengkungan Alis:
Highlighter berperan dalam mempertegas lengkungan alis, menciptakan dimensi yang tegas.
Oleskan highlighter di bawah dan di atas alis menggunakan kuas eyeshadow untuk membuat alis terlihat lebih menonjol dan memberikan kepercayaan diri ekstra.
4. Memberikan Dimensi pada Bagian Hidung:
Fungsi lainnya dari highlighter adalah menciptakan dimensi pada hidung, memberikan tampilan yang lebih mancung.
Gunakan teknik contouring dengan mengaplikasikan highlighter membentuk huruf "T" pada area di antara alis dan turun sepanjang tulang hidung. Ratakan secara merata untuk mencapai hasil yang ramping dan mancung.
5. Menyamarkan Lingkaran Hitam di Bawah Mata:
Selain menciptakan dimensi pada wajah, highlighter juga bisa digunakan untuk menyamarkan dan mencerahkan lingkaran hitam di bawah mata.
Pilih highlighter dengan warna muda tanpa glitter dan aplikasikan di waterline dari sudut dalam hingga ke arah tengah garis mata.
Pastikan penggunaan yang tipis dan merata, dan lakukan setelah menggunakan foundation atau concealer.
6. Memberikan Kesan Bibir Lebih Plumpy:
Dalam tren bibir plumpy yang populer, highlighter dapat digunakan di cupid’s bow atau lengkungan pada bibir bagian atas.
Aplikasikan secara tipis di tengah bibir setelah menggunakan lipstik untuk memberikan kesan bibir yang lebih penuh dan tebal. Pastikan untuk hanya mengaplikasikan pada bagian tengah bibir.
7. Membuat Eyeshadow Lebih Tahan Lama:
Fungsi terakhir dari highlighter adalah membuat eyeshadow lebih tahan lama dan warnanya lebih intens.