SEWAKTU.com - Banyak dari kita mungkin sering melewati jalan tol, baik untuk bepergian ke luar kota, perjalanan sehari-hari, atau sekadar menghindari kemacetan.
Namun, pernahkah kalian bertanya-tanya, apa sebenarnya kepanjangan dari kata "TOL" dalam istilah jalan tol? Bagi sebagian orang, istilah ini mungkin hanya dianggap sebagai nama tanpa arti khusus, tetapi kenyataannya, ada makna di balik kata tersebut.
Apa Itu Jalan TOL?
Secara umum, jalan tol adalah jalan bebas hambatan yang digunakan untuk mempercepat arus lalu lintas. Pengguna jalan tol biasanya dikenakan biaya tertentu sebagai kompensasi untuk pembangunan dan perawatan jalan tersebut.
Di Indonesia, jalan tol sering menjadi pilihan utama untuk perjalanan yang lebih cepat dan efisien, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Bandung.
Kepanjangan dari TOL
Istilah "TOL" sebenarnya bukanlah singkatan resmi. Kata ini berasal dari bahasa Inggris, yaitu "toll," yang berarti "biaya" atau "pajak" yang dikenakan untuk menggunakan fasilitas tertentu.
Dalam konteks jalan, "toll road" atau "tollway" mengacu pada jalan yang memerlukan pembayaran sebagai ganti penggunaan. Oleh karena itu, di Indonesia, istilah ini diadaptasi dan dikenal sebagai "jalan tol."
Kenapa Disebut Jalan Tol?
Penggunaan istilah ini di Indonesia mengikuti tradisi internasional dalam menyebut jalan yang memungut biaya sebagai "toll road."
Dengan begitu, kata "tol" lebih mengacu pada konsep jalan yang membutuhkan pembayaran untuk aksesnya, bukan sebuah akronim atau singkatan. Meski demikian, kata ini sudah sangat melekat dalam keseharian masyarakat Indonesia.
Manfaat Jalan Tol
Jalan tol memiliki berbagai manfaat, seperti:
Mengurangi Kemacetan: Jalan tol dirancang untuk mengurangi volume kendaraan di jalan umum, sehingga membantu mengurangi kemacetan.