SEWAKTU.com - Dalam beberapa pekan terakhir, rumah sakit di Indonesia mulai kewalahan dengan meningkatnya kasus influenza, terutama influenza tipe A.
Lonjakan pasien ini membuat banyak ruang perawatan penuh. Fenomena ini bukan sekadar flu biasa, melainkan sinyal bahwa masyarakat perlu lebih waspada terhadap penyebaran virus musiman yang bisa menimbulkan komplikasi serius.
"Ada kasus influenza A dan B yang meningkat di rumah sakit, sehingga jumlah pasien rawat inap juga ikut bertambah,” ujar dr. Nastiti Kaswandani, dari Unit Kerja Koordinasi (UKK) Respirologi IDAI.
Baca Juga: Dalang Legendaris Ki Anom Suroto Tutup Usia di Usia 77 Tahun
Apa Itu Influenza A?
Influenza adalah infeksi virus pada saluran pernapasan yang menyerang hidung, tenggorokan, dan paru-paru. Berdasarkan struktur protein di permukaan virus, influenza dibagi menjadi empat tipe: A, B, C, dan D.
Dari keempatnya, influenza A dikenal paling berbahaya karena dapat menyebabkan pandemi global seperti flu burung dan flu babi di masa lalu.
"Yang paling sering menimbulkan masalah serius itu influenza A. Virus ini bisa memicu pandemi dan menyebar luas dengan cepat,” jelas dr. Nastiti.
Siapa yang Rentan Terkena Influenza A?
Menurut data Cleveland Clinic, ada beberapa kelompok yang lebih berisiko mengalami gejala berat jika terinfeksi influenza A:
- Penderita asma atau penyakit paru obstruktif kronik (PPOK)
- Orang dengan penyakit paru kronis
- Mereka yang memiliki sistem kekebalan tubuh lemah
- Penderita obesitas dengan indeks massa tubuh (IMT) di atas 30
Kelompok-kelompok ini perlu lebih berhati-hati karena flu yang tampak ringan bisa berkembang menjadi pneumonia atau bronkitis berat.
Baca Juga: Selamat Jalan Maestro, Ki Anom Suroto Sang Penjaga Wayang Purwa
Tanda dan Gejala Influenza A
Influenza A memiliki gejala yang sering kali mirip dengan flu biasa, namun bisa berkembang lebih cepat dan parah. Berikut beberapa tanda umum yang perlu kamu kenali: