lifestyle

Hubungan Intim Saat Hamil 7 Bulan? Simak Beberapa Tipsnya!

Senin, 25 Juli 2022 | 20:42 WIB
Illustrasi Hubungan Intim Saat Hamil 7 Bulan? Simak Beberapa Tipsnya! (Foto/Pinterest.)

SEWAKTU.COM - Mungkin banyak Ibu yang bertanya-tanya, apakah hubungan intim saat hamil 7 bulan diperbolehkan? Tentu saja boleh selama pasangan suami istri mengetahui beberapa batasan tertentu.

Beberapa orang mungkin menganggap bahwa hubungan intim saat hamil 7 bulan itu tidak boleh, sebab menurut mereka hal itu akan melukai janin ataupun sang istri. Kenyataannya, kehamilan bukanlah suatu penghalang untuk melakukan hubungan intim.

Ada kalanya hubungan intim justru mampu membantu proses persalinan, wanita yang sedang hamil pada trimester kedua akan lebih cepat mendapatkan kepuasan seksual, sebab aliran darah di sekitar vagina meningkat akibat dari peningkatan hormon estrogen. Simak terus hubungan intim saat hamil 7 bulan.

Baca Juga: Hubungan Intim Sebaiknya Berapa Kali Sehari? Jangan Lupa, Komunikasi Juga Penting Dalam Hubungan!

Di samping itu, cairan vagina akan lebih banyak dihasilkan dan akhirnya lebih membuat wanita merasa terangsang. Simak beberapa tips berhubungan intim saat hamil berikut ini.

Berhubungan saat hamil muda (trimester pertama)

Umumnya di trimester pertama seorang Ibu hamil akan sering merasakan mual dan muntah, sehingga kondisi ini akan membuat gairah sang ibu sangat menurun. Beberapa hal yang perlu menjadi catatan bagi suami maupun istri yang hendak berhubungan saat hamil muda, antara lain:

  • Pastikan Ibu memang tidak mempunyai riwayat keguguran, sebab Ibu harus benar-benar menjaga kandungan dengan baik.
  • Ada baiknya tidak melakukan hubungan intim pada saat Ibu sering merasakan kram perut, sebab hal tersebut merupakan ciri sang ibu masih dalam tahap mempersiapkan kondisi janin yang ada di dalam kandungannya.
  • Hindari melakukan hubungan intim apabila Ibu pernah mengalami pendarahan pada leher rahim, sebab akan meningkatkan risiko infeksi.

Baca Juga: Kira-kira Berapa Kali Sehari Hubungan Intim? Tapi Ingat, Harus Kesepakatan Bersama Dengan Pasangan Ya!

Ada baiknya ketika Ibu akan melakukan hubungan intim, posisi plasenta tidak menutupi serviks atau leher rahim.

Apabila Ibu masih merasa ragu, mungkin sebaiknya Ibu berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter kandungan. Langkah ini perlu dilakukan agar Ibu tahu kondisi kandungan Ibu tidak mengalami masalah serius, dan dalam kondisi tersebut Ibu diperbolehkan berhubungan intim.

Berhubungan saat trimester kedua

Saat memasuki trimester kedua, umumnya gairah untuk berhubungan intim menjadi lebih besar. Pada masa ini pembuluh darah ke bagian vagina meningkat sehingga wanita lebih mudah mengalami orgasme. Selain itu, cairan vagina juga mengalami peningkatan sehingga menjadikan vagina sangat siap menerima penetrasi.

Baca Juga: Hubungan Intim Berapa Kali Agar Cepat Hamil? Begini Penjelasannya

Berhubungan saat hamil tua (trimester ketiga)

Halaman:

Tags

Terkini