Ia termotivasi oleh cita-cita dan tujuan hidupnya. Terkadang, ia sulit menerima bila cita-cita dan tujuannya tersebut tidak tercapai.
Benci ketidaksesuaian
Ia cenderung terorganisir sesuai dengan tujuan hidupnya, dan kerap membenci apapun yang tidak searah dengan tujuannya tersebut.***