SEWAKTU.com - Jika sulit tidur tentu bukan hal yang menyenangkan. Bahkan, itu berpotensi memperburuk kesehatan Anda dan mengurangi produktivitas dengannya.
Psikologi Rubin Naiman menjelaskan bahwa biasanya seseorang harus tertidur setelah berbaring di tempat tidur selama 10-20 menit tapi ini tidak untuk yang bermasalah sulit untuk tidur.
Biasanya saat seseorang sulit tidur dia akan melakukan beberapa hal agar cepat tertidur. Misalnya, berhenti menggunakan ponsel sebelum tidur atau menghitung domba.
Namun, tidak banyak yang tahu bahwa gangguan tidur juga bisa disebabkan oleh faktor psikologis.Inilah cara mengatasi saat sulit tidur dari perspektif kesehatan mental.
Baca Juga: 16 Ciri Wanita Selingkuh Menurut Psikologi, Mengubah Kata Sandi Ponsel Salah Satunya
1. Hal pertama yang harus Anda lakukan saat mengalami susah tidur adalah jangan sampai merasakan takut atau bahkan cemas.
Seorang perempuan biasanya memiliki kekhawatiran yang berlebihan. Hal ini bisa menyebabkan kecemasan yang membuat Anda sulit lelap.
Untuk menghindari gangguan tidur karena faktor psikologi, cobalah untuk tidak merasa takut dan cemas saat Anda sudah berbaring di tempat tidur.
Yakinkan pada diri Anda kalau semua akan baik-baik saja dan kekhawatiran Anda tidak akan menjadi kenyataan.
2. Hal kedua yang harus Anda lakukan adalah mencoba memenuhi pikiran Anda dengan pikiran-pikiran positif.
Cobalah membayangkan hal-hal menyenangkan. Misal, Anda sedang liburan ke pantai dan bermain pasir dengan si kecil.
Bayangkan hal-hal menyenangkan yang bisa membuat semua otot-otot tubuh Anda merasa rileks.
3. Hal ketiga yang harus Anda lakukan apabila tidak kunjung lelap adalah melakukan latihan pernapasan.