Sulit Menolak Permintaan Orang Lain? Inilah 4 Tips Agar kamu Terhindar dari Istilah People Pleaser

- Jumat, 19 November 2021 | 09:41 WIB
Ilustrasi. (Pixabay.)
Ilustrasi. (Pixabay.)

SEWAKTU.com, MENYENANGKAN orang lain sejatinya tidaklah terdengar buruk. Tapi menyenangkan orang lain dengan cara yang salah dapat berdampak buruk pada diri sendiri.

Orang yang kerap selalu berusaha menyenangkan orang lain adalah salah satu ciri people pleaser.

Mereka-mereka ini sangat sulit menolak ajakan atau permintaan orang lain. Pdahal hal ini memang bisa mengindikasikan kebaikan hatimu.

Alasan mengapa seseorang bisa menjadi people pleaser, karena ada masalah dalam memaknai nilai diri sendiri, merasa kalau bisa menyenangkan orang lain, dirimu akan diterima dan disukai oleh mereka.

Menjadi people pleaser dapat merugikan dirimu sendiri. Kamu tidak bisa mengelola waktu dengan baik karena sering direpotkan atau dimintai bantuan oleh berbagai permintaan orang-orang di sekelilingmu.

Yang akan menimbulkan stres akibat kelelahan, dan yang paling menyakitkan, kamu jadi sering disepelekan dan dimanfaatkan oleh orang lain.

Menjadi people pleaser sering merasa kesulitan saat hendak menolak permintaan dari orang lain. Padahal biasanya orang tersebut juga masih memiliki hal penting yang harus dilakukan. Orang seperti ini biasanya akan sangat merasa bersalah saat menolak permintaan tolong.

Seorang people pleaser akan merasa takut dan bersalah ketika menolak permintaan dari orang lain begitu saja. Untuk menghindari hal tersebut, people pleaser akan selalu mencari cara dengan menerima setiap permintaan tolong dari orang lain apapun caranya, yang sebenarnya hal tersebut dapat merusak diri mereka sendiri. Mereka akan takut mengekspresikan perasaan mereka karena tidak mau dianggap bersalah.

Pasti capek, kan, kalau terjadi seperti itu pada diri kamu? Nah untuk mengatasinya, ada beberapa tips mengatakan tidak pada permintaan atau ajakan seseorang. Yuk, disimak!

1. Meminta maaf dan beri apresiasi

Bila kamu diajak hangout oleh teman, tapi kamu saat itu tidak ingin keluar rumah atau sedang melakukan pekerjaan lain, maka jangan memaksakan diri untuk tetap ikut.

Kamu bisa menolaknya dengan cara halus, kok. Misalnya, dengan meminta maaf kalau sudah menampik ajakannya, disertai dengan apresiasi seperti rasa terima kasih sudah mengajakmu.

Misalnya, “Wah, maaf ya untuk kali ini aku gak bisa ikut, karena lagi ada pekerjaan yang harus diselesaikan. Tapi, makasih, ya, sudah mau mengajak”. Gimana, gak sulit, kan?

2. Berilah pilihan lain

Apabila kamu dimintai tolong oleh teman kuliah untuk mengerjakan tugas. Kamu bisa menjawabnya dengan, “Coba lihat yang ada dibuku ya, kurang lebih seperti itu, kok.”

Bila dia tetap memaksa untuk menolongnya, maka kamu bisa menolaknya dengan mengatakan, “Maaf, aku gak bisa, soalnya banyak tugas yang harus diselesaikan.”

Ingat, ya, kamu punya hak untuk menolak. Apabila respons mereka kurang menyenangkan seperti  menjadi marah, tidak perlu dipikirkan. Sebab itu tandanya, dia egois dan tidak peduli dengan kondisimu. Hanya mengutamakan kepentingan dirinya, dan tandanya mereka tidak mau berusaha.

3.Berikan penjelasan yang singkat

Saat menolak, hindari memberi penjelasan panjang lebar karena dia akan malas mendengarnya. Dan menganggap kamu banyak alas an Ketika dimintai tolong. Cukup berikan penjelasan singkat kenapa kamu tidak bisa, atau keberatan dengan permintaannya. Dan orang lain akan cepat paham dengan penjelasan yang kamu berikan.

4. Berani untuk berkata tidak

Bagi yang sudah terbiasa untuk selalu mengiyakan permintaan orang, menolak atau berkata tidak adalah perkara yang sangat sulit. Akan tetapi, kalau kamu tidak membiasakannya dari sekarang, maka hidupmu akan sulit.

Orang akan sulit menghargaimu dan hanya memanfaatkan mu, selalu mengganggumu dengan permintaan-permintaan egois mereka. Misalnya Ketika teman kamun ingin meminjam uang, padahal kamu pun sangat membutuhkan uang tersebut.

Jadi kamu harus mulai berani untuk mengatakan tidak kepada orang lain.

Kamu pasti tidak mau kan, seperti itu? Maka dari itu, latih diri untuk berkata tidak pada ajakan atau permintaan orang lain yang memang kamu rasa memberatkan. Nanti juga bakal terbiasa, dan orang tidak akan menyepelekanmu lagi.

Perlu diketahui bahwa setiap manusia memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kamu tidak perlu harus menuruti apa yang orang lain inginkan hanya karena kamu membutuhkan sebuah pengakuan dan takut orang lain akan membencimu karena penolakan tersebut.

Berhentilah menyetujui setiap permintaan jika memang hal tersebut tidak urgent dan kamu keberatan untuk melakukannya.

Lakukan penolakan dengan halus dan jadikan dirimu sebagai pribadi yang memiliki pendirian dan kamu tidak lagi dimanfaatkan oleh orang lain. Dan yang kamu lakukan itu untuk terhindar dari istilah people pleaser. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Nina Rialita

Sumber: Rizal Nurfaizi, Berbagai sumber

Tags

Terkini

X