SEWAKTU.com - Masa remaja merupakan tahap kritis yang melibatkan sejumlah perubahan fisik dan emosional. Dengan memiliki pola pikir mereka sendiri.
Anak-anak yang memasuki usia remaja, biasanya memiliki keinginan menjadi mandiri dan memutuskan apa yang mereka ingin lakukan dengan hidup mereka.
Jika kebanyakan anak remaja dilarang melakukan sesuatu, tak jarang mereka akan melakukan perlawanan.
Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Resmi Ditetapkan Sebagai Tersangka Kasus Ujaran Kebencian
Hal ini tentunya akan menjadi tantangan tersendiri bagi para orang tua. Nah, salah satu cara untuk menghadapi hal ini adalah dengan melakukan negosiasi.
“Negosiasi memungkinkan anda menyelesaikan konflik potensial menjadi win-win situation bagi anda maupun anak anda,” kata psikiater, Dr. Arti Anand, seperti yang dikutip sewaktu.com dari laman JPNN.
Berikut ini 3 hal yang harus dipertimbangkan ketika bernegosiasi dengan anak anda yang baru menginjak usia remaja.
Baca Juga: BPIP: RUU Tindak Pidana Kekerasan Seksual Harus Segera Disahkan
1. Jadilah pendengar yang baik
Jangan memaksakan aturan pada anak-anak anda.
Anda harus menjadi pendengar yang baik, dan disaat yang sama, anda bisa menciptakan aturan yang disetujui oleh anak anda juga.
Misalnya, aturan mengenai studi dan konsumsi alkohol.
2. Jelaskan alasan di balik adanya aturan yang anda buat
Artikel Terkait
Daftar Gunung di Indonesia untuk Pendaki Pemula, Jalur Aman dan Mudah Diakses
Sederet Pola Makan Ini Bisa Bermanfaat untuk Perbaiki Imun Tubuh
Tanda dan Bukti Jika Hubungan Lama Tidak Selamanya Sampai Pelaminan, Ini Dia
Daftar Kuliner Jakarta Barat Paling Legendaris, Harga Murah dan Enak Banget
Jangan Salah Makan Dibarengi dengan Minum Justru Menimbulkan Bahaya Loh, Ini Dia