Tradisi Perayaan Valentine Hari Kasih Sayang 14 Februari di Beberbagai Negara, Gak Selalu Cokelat

SEWAKTU.com -- Hari Valentine atau Hari Kasih Sayang yang dirayakan pada 14 Februari merupakan hari yang ditunggu-tunggu masyarakat di berbagai dunia. Hari Valentine identik dengan momen romantis dan berkesan.

Tak sedikit orang yang merayakan Valentine dengan sang kekasih maupun orang yang belum menjadi kekasihnya untuk saling mengungkapkan perasaan. Mereka biasanya merayakannya dengan bertukar hadiah.

Hadiah yang diberikan pun beragam, seperti cokelat, bunga, boneka, hingga perhiasan mewah. Saling bertukar hadiah merupakan hal yang umum dilakukan di banyak negara saat perayaan Hari Valentine.

Baca Juga: Tok! Vaksin Merah Putih Resmi Dapat Sertifikat Halal

Namun, ternyata, beberapa wilayah di penjuru dunia melakukan kegiatan di hari kasih sayang dengan cara yang berbeda. Ada beberapa negara yang memiliki tradisi tak wajar dan unik dalam merayakan Hari Valentine.

Kendati demikian, apa yang dilakukan negara-negara tersebut tetap saja memiliki makna hari kasih sayang terhadap orang-orang yang mereka kasihi.

Berikut tradisi unik di berbagai negara saat merayakan hari Valentine, sebagaimana sudah rangkum dari berbagai sumber.

1. Filipina

Negara ini memiliki tradisi unik di tanggal 14 Februari. Bukan lagi merayakan hari Valentine biasa, melainkan selalu diadakan misa pernikahan massal.

Dalam acara ini dihadirkan satu pendeta yang akan memimpin upacara pernikahan tersebut. Bahkan jika pasangan yang sudah menikah, mereka dapat memperbarui sumpah pernikahan mereka.

Baca Juga: Para Kru dan Pembalap MotoGP di Sirkuit Mandalika Sudah Tinggalkan Lombok NTB

Acara yang selalu di gelar ini, menarik antusias para pasangan disana, tidak jarang para peserta yang mengikuti acara tersebut bisa mencapai ribuan.

2. Korea Selatan

Perayaan hari Valentine di Korea Selatan selalu dianggap penting. Bahkan mereka merayakannya selama 3 bulan. Perayaan pertama pada 14 Februari, mereka merayakan hari Valentine, selanjutnya pada 14 maret mereka selalu merayakan White Day.