Amalan Penghapus Dosa, Bisa Dilakukan dengan Cara Dzikir, Sholawat Bahkan Hingga Wudhu

- Rabu, 17 November 2021 | 23:09 WIB
Amalan penghapus dosa yang bisa kamu lakukan, salah satunya wudhu. (PIXABAY - Engin_Akyurt)
Amalan penghapus dosa yang bisa kamu lakukan, salah satunya wudhu. (PIXABAY - Engin_Akyurt)

SEWAKTU.com - Manusia tidak pernah luput dari khilaf dan perbuatan dosa. Setiap orang pasti pernah melakukan kesalahan yang dalam dosa.

Namun sebesar apapun kesalahan atau perbuatan dosa yang pernah dibuat manusia, Allah SWT memiliki sifat Maha Pengampun dan menerima taubat dari para makhluk-Nya.

Karena Allah SWT sejatinya selalu memaafkan perbuatan dosa yang hambanya lakukan dengan cara bertaubat dan mohon ampun padaNya.

Baca Juga: Kasus Covid Hari Ini Meningkat, dr Tirta : Jangan Langsung Panik, Sikapi Waspada dan Tidak Meremehkan

 

Ketika memohon ampunan atas perbuatan dosa kepada Allah SWT, seorang hamba harus percaya dan yakin bahwa Allah SWT maha penerima taubat.

Untuk membersihkan dosa-dosa yang diperbuat, ada beberapa amalan penghapus dosa yang bisa dilakukan.

1. Dzikir dan baca istigfar

Nabi Muhammad SAW pernah berdoa tentang seseorang yang selalu bertaubat memohon ampunan, setiap kali mengerjakan perbuatan dosa. Rasulullah Shalawat,

"Jika seorang hamba berbuat dosa, lalu ia berkata, 'Wahai Rabbku, ampunilah aku.' Rabbnya menjawab, 'Hamba-Ku telah mengetahui bahwa ia memiliki Rabb (Tuhan) Yang Maha Mengampuni dosa dan menghukumi setiap dosa. Aku telah mengampuni hamba-Ku.”

Kemudian ia melakukan dosa lainnya, lalu ia pun mengatakan Rabbnya, 'Wahai Rabbku, aku betul-betul telah berbuat dosa lainnya, ampunilah aku.

Baca Juga: Ivan Gunawan Rela Rogoh Puluhan Juta untuk Hadiahi Ayu Ting Ting dan Putrinya Tiket Konser BTS di AS

'Rabbnya menjawab, Hamba-Ku telah mengetahui bahwa ia memiliki Rabb yang Maha Mengampuni dosa dan menghukumi setiap dosa.'

'Aku telah mengampuni hamba-Ku. Lakukanlah sesukamu (selamanya engkau melakukan dosa, maka Allah akan mengampunimu, pen).' Maka ia pun melakukan dosa lain yang ketiga atau keempat (HR. Muslim).

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Ayu Ningsih

Sumber: Nindya Chaerunnisa

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Menyambut Ramadhan 2026: Sejarah, Ritual, dan Harapan

Selasa, 23 September 2025 | 18:03 WIB

1 Ramadhan 1447 H Kapan? Simak Perkiraan Puasa 2026

Selasa, 23 September 2025 | 17:44 WIB

Amalan dan Doa Rabu Wekasan 20 Agustus 2025

Selasa, 19 Agustus 2025 | 20:23 WIB
X