Ceramah Ustaz Abdul Somad, Hukum Musik Dalam Islam, Haram atau Tidak?

- Senin, 13 Desember 2021 | 07:37 WIB
Ustadz Abdul Somad menyarankan sebuah bacaan agar usaha lancar dan dagangan laris.  (YouTube)
Ustadz Abdul Somad menyarankan sebuah bacaan agar usaha lancar dan dagangan laris. (YouTube)

SEWAKTU.com -- Hukum musik di dalam Islam masih menjadi perdebatan. Sebagian kalangan ada beberapa yang menyebut bahwa musik adalah haram, tetapi sebagian lain kontra dengan argumen tersebut.

Dalam sebuah ceramah Ustaz Abdul Somad atau UAS pun membeberkan seperti apa musik yang baik menurut Islam.

Dalam sebuah ceramah UAS, dirinya mendapat pertanyaan dari salah seorang jamaah yang ditulis di dalam kertas. Jamaah itu menanyakan soal bagaimana hukum musik menurut Islam.

Baca Juga: Ceramah Ustadz Adi Hidayat: Doa Telat Dikabulkan Allah SWT? Coba Cek Sholat Anda

Menjawab pertanyaan itu, UAS lantas memberikan disclaimer bahwa apa yang dia sampaikan adalah jawaban dari para ulama.

Oleh sebab itu, apabila ada yang tidak setuju dengan jawaban tersebut, dia meminta publik jangan memarahinya, karena itu adalah jawaban para ulama yang UAS sampaikan kembali.

“Saya menjawab sesuai jawaban para ulama. Jadi kalau marah, marahnya jangan sama saya,” terang UAS pada Minggu 12 Desember 2021.

Baca Juga: Ceramah Ustadz Adi Hidayat, Selain Air Putih, Ini Cara Lain Sembuh dari Penyakit Menurut Islam

Pada sebuah ceramah UAS menuturkan, menurut seorang ulama besar dari Mesir, Yusuf al-Qadarawi, musik itu sama seperti orang berbicara. Jika yang disampaikannya hal yang baik, bagus, maka itu tak apa. Tapi, jika yang disampaikan adalah buruk, maka itu yang tidak boleh.

“Kata Syeikh Yusuf al-Qaradawi, musik kata beliau, musik itu sama kayak bercakap-cakap. Kalau baik, ya baik, kalau tak baik, ya tak baik,” kata UAS.

UAS lantas memberikan contoh lagu yang baik untuk didengar dan dinyanyikan yakni lagu religi islami. Selain itu, lagu yang mengingatkan akan kematian serta nasyid juga merupakan contoh lagu yang baik.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Abdul Halim Trian Fikri

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Menyambut Ramadhan 2026: Sejarah, Ritual, dan Harapan

Selasa, 23 September 2025 | 18:03 WIB

1 Ramadhan 1447 H Kapan? Simak Perkiraan Puasa 2026

Selasa, 23 September 2025 | 17:44 WIB

Amalan dan Doa Rabu Wekasan 20 Agustus 2025

Selasa, 19 Agustus 2025 | 20:23 WIB
X