Ceramah Ustadz Adi Hidayat: Bergelimang Harta, Namun Tidak Pernah Merasa Puas. Mungkin Ini Sebabnya

SEWAKTU.com -- Rezeki telah di atur oleh Allah SWT. Manusia telah berusaha mendapatkannya dengan bekerja, akan tetapi tidak memperhatikan halal atau haram sumber yang didapatkan.

Kemudian menjadikan harta tersebut tidak menjadi berkah, karena hanya sibuk mencari hartanya saja, tanpa memperhatikan proses mendapatkannya.

Dalam ceramah Ustadz Adi Hidayat menjelaskan berkah dan banyak adalah dua hal yang tidaklah sama. Berkah bisa jadi banyak, banyak belum tentu berkah. Maka yang paling pentig dari harta adalah keberkahannya, jangan sampai banyak tapi tidak berkah. Sebagaimana yang di jelaskan dalam ceramah Ustadz Adi Hidayat.

Baca Juga: Suka Pesta Sudah Identik dengan Zodiak Aries dan 4 Lainnya, Siapa Saja? Ini Dia

Melansir dari akun Youtube Afterlife Fighters dalam unggahannya pada 3 November 2021, mengawali ceramah Ustadz Adi Hidayat menyampaikan bahwa siapapun bisa mendapatkan rezeki yang banyak, asalkan orang tersebut mau berusaha dengan maksimal dalam mendapatkannya.

Sebab pada hakikatnya, Allah SWT telah menjamin segala rexeki untuk mahluknya yang ada di muka bumi. Ada sebagian orang yang telah memiliki rezekinya, akan tetapi selalu merasa kurang dari apa yang ia miliki.

Dengan begitu ia tidak merasakan kepuasan atas apa yang telah diberikan kepadanya. Maka itu pertanda bahwa ia tidak memiliki keberkahan terhadap rezekinya.

Baca Juga: Inilah Beberapa Zodiak yang Akan Membuat Si Kalajengking Zodiak Scorpio Jadi Patah Hati

Ustadz Adi Hidayat menyatakan bahwa hal itu terjadi sebab ia mengikuti hawa nafsunya, dan menghendaki untuk selalu mengumpulkan lebih. Oleh karena ia mengikuti nafsunya, maka orang yang demikian itu selalu mencari bahkan ketika ia tidak butuh.

"Misalnya saja ada orang yang memiliki uang 5 juta, tapi rezekinya tidak berkah sehingga tetap merasa kurang dan bahkan habis dalam 3 hari," ujar Ustadz Adi Hidayat.

Akan tetapi bila hartanya berkah, meskipun sedikit tapi selalu merasa lebih.

Baca Juga: Sejarah Gunung Semeru, Letusan Gunung Semeru Pertama Kali Tahun 1818

"Dan ada orang yang hanya memiliki uang 500 ribu tapi berkah, sehingga uang tersebut cukup untuk 30 hari atau bahkan masih ada sisa," sambung Ustadz Adi Hidayat.

Maka sangat penting diketahui bahwa harta yang berlimpah itu menyenangka, bisa jadi sebab keberkahan tidak ada di dalamnya, maka ia tidak pernah merasa cukup.