Imam Nawawi rahimahullah mengatakan, "Imam Syafii dan para ulama mazhab Syafiiyah rahimahumullah menegaskan dianjurkannya memotong kuku dan mencukur rambut-rambut di badan (kumis dan bulu kemaluan) pada hari Jumat." (Al-Majmu’ Syarh Al-Muhadzdzab, 1:287) Al Hafizh Ibnu Hajar rahimahullah pernah memberikan keterangan,
"Imam Ahmad bin Hanbal pernah ditanya tentang memotong kuku. Beliau menjawab, 'Dianjurkan untuk dilakukan di hari Jumat, sebelum matahari tergelincir.' Beliau juga mengatakan, 'Dianjurkan di hari Kamis.' Beliau juga mengatakan, 'Orang boleh milih waktu untuk memotong kuku'."
Baca Juga: Kode Redeem FF 21 Januari 2022 Melimpah Ruah, Klaim Sekarang Juga!
4. Melakukan Sholat Dhuha
Dari Abu Dzar radhiyallahu ‘anhu, Nabi Shallallahu ‘alaihi wassallam bersabda: "Pada pagi hari, setiap ruas tulang salah seorang di antara kalian itu ada sedekahnya.
Maka setiap tasbih (ucapan Subhanallah) adalah sedekah, setiap tahmid (ucapan Alhamdulillah) adalah sedekah, setiap tahlil (ucapan Laa ilaha illallah) adalah sedekah, setiap takbir (ucapan Allahu Akbar) adalah sedekah, memerintahkan kepada kebaikan adalah sedekah, melarang dari kemungkaran adalah sedekah, dan yang mencukupkan dari semua itu adalah dua rakaat Sholat Dhuha." (HR Muslim Nomor 720)
Baca Juga: Berkah Hujan, Video Warga Muaragembong Bekasi Asyik Nyerok Ikan saat Banjir
5. Mandi besar, memakai minyak wangi dan pakaian terbaik
Mandi pada hari Jumat wajib hukumnya bagi setiap Muslim yang baligh. Hal ini berdasarkan hadis Abu Sa'id Al Khudri, Rasulullah Shallallahu alaihi wa sallam berkata:
"Mandi pada hari Jumat adalah wajib bagi setiap orang yang baligh.” (HR Bukhari dan Muslim). Mandi Jumat ini diwajibkan bagi setiap Muslim pria yang telah baligh, tetapi tidak wajib bagi anak-anak, wanita, orang sakit, dan musafir.
Sedangkan waktunya adalah sebelum berangkat Sholat Jumat. Adapun tata cara mandi Jumat ini seperti halnya mandi janabah biasa.
Baca Juga: Jangan Sedih Jika Sampai Sekarang Kamu Masih Jomblo, Dijamin Kamu Lebih Bahagia
6. Segera berangkat ke masjid
Sahabat Anas bin Malik berkata: "Kami berpagi-pagi menuju Sholat Jumat dan tidur siang setelah Sholat Jumat." (HR Bukhari). Al Hafidz Ibnu Hajar berkata:
"Makna hadis ini yaitu para sahabat memulai Sholat Jumat pada awal waktu sebelum mereka tidur siang, berbeda dengan kebiasaan mereka pada Sholat Zuhur ketika panas, sesungguhnya para sahabat tidur terlebih dahulu, kemudian sholat ketika matahari telah rendah panasnya." (Lihat Fathul Bari II/388)
Artikel Terkait
Keutamaan Amalan Doa Qunut Sholat Subuh, Wajib atau Sunah?
Berikut Tujuh Waktu Utama untuk Berdoa di Hari Jumat, InsyaAllah Mustajab
Catat! Syekh Ali Jaber Ungkap Satu Amalan di Hari Jumat: Bukan Dzikir
Subhanallah, Pria di Depok Wafat saat Rakaat Pertama Sholat Jumat
Keistimewaan Doa di Hari Jumat, Segala Permintaan Akan Diijabah Allah SWT