"Ini menjadi tantangan besar bagi para penyuluh karena sesungguhnya mereka lah garda terdepan unjuk tombak dalam rangka meningkatkan produktivitas pertanian," papar dia.
Ia menyebut, turunnya produktivitas pertanian itu disebabkan, antara lain karena berkurangnya luas lahan pertanian. Sementara dibagian lain, masih ada lahan yang belum efektif pemanfaatannya.
"Salah satunya yang muncul yang ada dihadapan kita bagaimana lahan-lahan pertanian produktif ini kemudian menjadi kawasan permukiman," jelas Asmawa.
Oleh karenanya, Asmawa Tosepu berjanji akan meninventarisir lahan-lahan pertanian yang digunakan untuk kepentingan di luar pertanian.
"Oleh karena itu tadi menjadi masukan bagi dari para penyuluh dari para petani bahwa pemerintah Kabupaten bogor hendaknya seleksi ketat kepada pihak pihak yang ingin mengembangkan kawasan pertanian khususnya pertanian produktif menjadi kawasan permukiman," tegas dia.
"Kami sudah tugaskan ekbang untuk seleksi ketat memfilter mana mana perizinan yang akan menggunakan lahan produktif pertanian yang berubah fungsi menjadi kawasan pemukiman atau perumahan," tutup Asmawa Tosepu.***
Artikel Terkait
Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto Ingatkan Pemkab Bogor Hati-hati Tangani Parungpanjang
Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto Himbau ke Masyarakat dan BPBD Soal Ancaman Cuaca Ekstrem
Wacana Pembangunan Jalur Khusus Tambang, Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto Beri Respon Positif
Ketua DPRD Kabupaten Bogor Rudy Susmanto Apresiasi Polres Bogor Soal Kamtibmas Selama Pemilu 2024