PDIP MENYESAL CALONKAN GANJAR PRANOWO? Deretan Blunder yang Membuat Natizen Males Mencoblos

- Kamis, 21 Maret 2024 | 16:29 WIB
Ini beberapa blunder Ganjar Pranowo Sebelum Pilpres 2024. (FOTO/YouTube.)
Ini beberapa blunder Ganjar Pranowo Sebelum Pilpres 2024. (FOTO/YouTube.)

SEWAKTU.com -- Perolehan suara Capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo, jauh dari elektabilitas di awal pencalonannya, dapat dilihat dari hasil real count sementara KPU per Rabu, 28 Februari 2024.

Pasangan Ganjar-Mahfud MD hanya mendapatkan suara 16,69%, menandakan penurunan yang signifikan dalam popularitasnya.

Perolehan suara yang kecil tersebut dipengaruhi oleh serangkaian blunder yang dilakukan oleh Ganjar sebelum pemilu.

Salah satu blunder yang memengaruhi elektabilitas Ganjar adalah kritiknya terhadap Presiden Jokowi dan keluarganya.

Baca Juga: Viral Kisah Pilu Nuraeni Anak SD di Sinjai Setiap Hari Bawa Adik ke Sekolah Usai Ibu Wafat

Kritik keras yang dilontarkan oleh Ganjar terhadap Jokowi membuat posisinya semakin terpuruk, terutama setelah menyebut nilai Jokowi "jelek" dalam pemerintahan.

Blunder ini telah menyebabkan penurunan elektabilitas Ganjar dari 35,3% per Oktober 2023 menjadi 28,6% di awal November 2023.

Selain itu, pernyataan Ganjar mengenai capres PDIP sebagai "petugas partai" juga menimbulkan kontroversi.

Pernyataan tersebut tidak hanya membuat elektabilitasnya turun, tetapi juga menuai kekhawatiran di kalangan pemilih. Reaksi keras dari ketua PDIP, Megawati Soekarno Putri, terhadap ketidakpatuhan terhadap partai semakin memperparah citra Ganjar.

Baca Juga: Sosok Hasyim Asyari Ketua KPU RI Tahan Tangis Saat Bacakan Hasil Pemilu 2024, Ternyata Ini Latar Belakangnya

Tidak hanya itu, Ganjar juga melakukan blunder saat menyebutkan bahwa lulusan terbaik seharusnya menjadi dosen, bukan menjadi MC seperti Najwa Sihab. Pernyataannya tersebut dianggap merendahkan profesi jurnalis dan menimbulkan polemik di masyarakat.

Selain blunder tersebut, sikap arogan Ganjar dalam menyerang capres lain, terutama Prabowo Subianto, juga membuatnya kehilangan sebagian dukungan publik.

Pengakuan Ganjar mengenai kebiasaannya menonton video porno juga menimbulkan kontroversi dan menurunkan elektabilitasnya.

Penolakan Ganjar terhadap kehadiran Timnas Israel dalam Piala Dunia U-20 di Indonesia juga dianggap merugikan dirinya sebagai seorang calon presiden.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Abdul Halim Trian Fikri

Tags

Artikel Terkait

Terkini

KPK Gelar OTT di Banten, 9 Orang Langsung Diamankan

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:42 WIB
X