Ucil di Kasus Vina Cirebon: Pernah Ngancam Intimidasi di Facebook, Bilang Bakal Bakar Rumah Linda

SEWAKTU.com -- Linda mengungkapkan berbagai ancaman yang diterimanya setelah rekaman suaranya saat kesurupan arwah Vina Cirebon viral di media sosial.

Linda bahkan dipaksa menjadi saksi dalam kasus pembunuhan Vina dan Eky setelah film dokumenter "Vina Sebelum 7 Hari" menjadi viral.

Linda merasa sangat disudutkan karena diduga mengenal otak pelaku pembunuhan. Dia juga menjadi sasaran perundungan netizen yang menuduhnya terlibat dalam kasus tersebut.

Banyak netizen meminta agar Linda diperiksa terkait kasus Vina Cirebon. Tekanan dari masyarakat ini membuat Linda stres hingga jatuh sakit, yang juga berdampak pada kesehatan anaknya yang akhirnya harus dirawat di rumah sakit karena kurang terawat oleh ibunya yang sakit.

Baca Juga: Linda Bilang Vina Masuk Geng Motor XTC, Curhat soal Cowoknya Eky pada 2016 Lalu

Menurut Linda, dia jatuh sakit karena tidak menyangka akan terseret sejauh ini dalam kasus tersebut. Kini, Linda harus diperiksa sebagai saksi terkait pembunuhan Vina dan Eky, sesuatu yang membuatnya heran.

"Kenapa saya harus dijadikan saksi, padahal saya tidak tahu soal kejadian pembunuhan itu," ujarnya.

Linda bahkan berseloroh agar roh yang memasukinya saja dijadikan saksi, karena saat dirinya kesurupan Vina, dia tidak sadarkan diri.

Linda juga menjelaskan bahwa dirinya tidak begitu ingat detail kejadian yang terjadi delapan tahun lalu.

Baca Juga: Pilu Hidup Linda Terseret Kasus Vina Cirebon, Dihujat Netizen Se-Indonesia Sampai Sakit Jantung

Selain itu, Linda mengaku diancam oleh salah satu terpidana bernama Rivaldi alias Ucil.

Menurutnya, Ucil menulis di Facebook bahwa dia akan memberi pelajaran pada Linda dan berniat membakar rumah orang yang telah memasukkannya ke penjara. Ucil juga sempat menyinggung sosok lain yang membuat Linda merasa takut.

Kisah Linda menunjukkan betapa beratnya tekanan dan ancaman yang harus dihadapinya, tidak hanya dari pihak terpidana, tetapi juga dari masyarakat luas yang terus menekan dan menyudutkannya.