"Jadi saya kira harus ada bantuan dari Pemerintah untuk bagaimana melakukan penetrasi pasar untuk bisa meluas lagi,” kata Tri Adhianto kepada warga.
Tri lantas menyarankan penjualan dilakukan secara online.
Penjualan online dilakukan melalui media sosial atau ikut membuka lapak di place market.
Kata Tri, metode penjualan door to door kini kalah dengan penjualan online.
"Kita lihat terlebih dahulu, apakah cakupan layanan pemasaran yang belum optimal."
"Sehingga pemasaran itu tidak lagi melalui door to door atau pintu ke pintu melainkan melalui jaringan media sosial dan media online lainnya,” katanya.***
Artikel Terkait
Sapa Warganet di Medsos, Ini Pendapat Tri Adhianto Soal Industri Kreatif di Kota Bekasi
Pengamat Kebijakan Publik Sebut Tri Adhianto Punya Kapasitas yang Tak Dimiliki Figur Lain
Apresiasi Ide Kreatif Jadi Konten Kreator, Tri Adhianto Tunjuk Santo Suruh Buat Jadi Ajudan Pribadi!
Jadi Calon Tunggal dari PDIP, Tri Adhianto Gelar Syukuran dan Santuni Ratusan Anak Yatim
Lewat Putusan Musyawarah, GCP Kota Bekasi Siap Dukung Tri Adhianto di Pilkada 2024