Pj Wali Kota Bandung Tegaskan Pentingnya Pelestarian Kawasan Bandung Utara

- Minggu, 24 November 2024 | 20:08 WIB
Pj Wali Kota Bandung di Acara Bandung Menanam Jilid 6. (Foto/Humas Pemkot Bandung.)
Pj Wali Kota Bandung di Acara Bandung Menanam Jilid 6. (Foto/Humas Pemkot Bandung.)

SEWAKTU.com – Pj Wali Kota Bandung, A Koswara, menekankan urgensi menjaga Kawasan Bandung Utara (KBU) sebagai langkah strategis dalam melestarikan lingkungan dan menjamin keberlanjutan ekosistem di Kota Bandung.

Hal ini disampaikan dalam acara Bandung Menanam Jilid 6 bertema "Konservasi Bandung Berkelanjutan" yang berlangsung di Kanhay, Cibiru.

Dalam kesempatan tersebut, Koswara menyoroti pentingnya peran KBU tidak hanya bagi Kota Bandung, tetapi juga wilayah Bandung Raya secara keseluruhan.

Baca Juga: Hadiah Tahun Baru untuk Warga, Pemkot Bandung Sulap Taman Ciujung Jadi Pusat Olahraga dan Rekreasi

“KBU harus menjadi perhatian semua pihak, termasuk para calon pemimpin Kota Bandung mendatang. Kelestarian KBU menjadi tanggung jawab bersama, bukan hanya Pemkot, tetapi juga DPRD, pemerintah kabupaten, swasta, partai politik, dan masyarakat,” tegas Koswara.

Koswara menambahkan, penanaman pohon di lahan-lahan kritis di KBU merupakan langkah penting untuk mencegah terjadinya bencana ekologis.

Ia mengajak masyarakat dan seluruh pemangku kepentingan untuk berkontribusi aktif dalam penghijauan sebagai bagian dari upaya menjaga ekosistem KBU.

Ia juga mengungkapkan kekhawatiran terkait penurunan debit mata air di Kota Bandung, yang kini hanya mencukupi kebutuhan air bersih bagi 30% penduduk.

Baca Juga: Lampaui Target Tahunan, Pemkot Bandung Capai Rp8,57 Triliun Realisasi Investasi Hingga Akhir Tahun

“Masalah air bersih harus menjadi perhatian strategis. Jika KBU tidak dijaga, kita sendiri yang akan menghadapi kondisi kritis di masa depan,” ujar Koswara.

Selain penghijauan, Koswara mengusulkan pengembangan konsep konservasi berbasis pemberdayaan masyarakat.

Ia menyebut bahwa lahan masyarakat dapat dimanfaatkan untuk tanaman yang tidak hanya mendukung konservasi, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi.

“Kita harus menciptakan sistem yang lebih sistematis, sehingga lahan masyarakat tidak hanya menjadi aset lingkungan, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi. Langkah ini memerlukan komitmen dan kolaborasi dari seluruh pihak, termasuk pemimpin mendatang,” tambahnya.

Baca Juga: Optimalisasi Pemanfaatan Barang Milik Daerah, Pemkot Bandung Percepat Penertiban PSU Perumahan

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Muhammad Fajri Ramadhan

Tags

Artikel Terkait

Terkini

KPK Gelar OTT di Banten, 9 Orang Langsung Diamankan

Kamis, 18 Desember 2025 | 17:42 WIB
X