Sebagai contoh, Herman menyebutkan, dana Rp1 miliar mungkin hanya cukup untuk membangun satu kilometer jalan jika dilakukan secara formal.
Namun, dengan pendekatan gotong royong dan keterlibatan masyarakat, angka itu bisa melipatgandakan hasil pembangunan.
“Hari gini menggerakkan masyarakat itu sulit, tapi justru di situlah letak inovasi. Ciptakan terobosan yang melibatkan warga dan pelaku usaha,” ujarnya.
Menutup pernyataannya, Herman berharap berbagai inovasi yang dihasilkan dapat berkontribusi langsung pada perbaikan indikator makro pembangunan dan mendorong terwujudnya Jawa Barat Istimewa.***
Artikel Terkait
Pemprov Jabar Gelar Abdi Nagri Nganjang Ka Warga, Sekda Herman: Pemprov Hadir untuk Layani Masyarakat
Sekda Herman Tegaskan Komitmen Tingkatkan Mutu Kesehatan Warga Jabar, Fokus Tekan AKI Hingga Stunting
Pemprov Jabar Pastikan APBD 2025 Fokus Pada Kesejahteraan Masyarakat, Sekda Herman: Transparan, Akuntabel, dan Efisien
70 Tahun KAA, Sekda Herman Suryatman Gaungkan Semangat Bandung Spirit dalam Semangat Solidaritas
HUT ke-106 Damkar, Sekda Jabar Herman Suryatman: Damkar adalah Petarung
Sekda Herman Pastikan Pengembangan Pesantren di Jabar Masuk SIPD dan RPJMD, Siap Cetak Generasi Berakhlak