Jadwal MotoGP Indonesia 2025 di Sirkuit Mandalika, Ribuan Fans Siap Padati Lombok

SEWAKTU.com – Antusiasme publik tanah air kembali memuncak menjelang MotoGP Indonesia 2025 yang digelar di Sirkuit Internasional Mandalika, Lombok, pada 5 Oktober 2025.

Ribuan penonton dari berbagai daerah bahkan mancanegara sudah mulai berdatangan, menjadikan Lombok sebagai magnet utama dunia balap motor.

Tidak berlebihan jika ajang ini disebut sebagai pesta olahraga sekaligus pesta pariwisata.

Mandalika, yang terletak di pesisir selatan Lombok Tengah, sudah menjadi ikon Indonesia dalam kancah balap internasional sejak pertama kali masuk kalender MotoGP.

Baca Juga: Fakta, Regulasi, dan Cara Cek BSU 2025 Resmi Pemerintah

Kehadiran ajang bergengsi ini bukan hanya sekadar tontonan, melainkan juga peluang besar untuk menggerakkan ekonomi lokal.

Denyut Mandalika Menjelang Balapan

Sepekan sebelum balapan dimulai, suasana Lombok sudah berubah drastis. Hotel-hotel penuh, homestay warga kebanjiran pesanan, dan pelabuhan serta bandara dipadati wisatawan.

Tiket MotoGP 2025 dikabarkan habis terjual dalam waktu singkat, bahkan kelas VIP diserbu para penggemar dari Eropa, Jepang, hingga Australia.

Bagi masyarakat lokal, ini adalah momentum emas. UMKM, mulai dari penjual makanan tradisional, penyedia jasa transportasi, hingga pengrajin suvenir, merasakan langsung dampaknya.

Pemerintah daerah Nusa Tenggara Barat (NTB) menyebutkan bahwa MotoGP tahun ini diprediksi mendatangkan lebih dari 120 ribu penonton selama akhir pekan.

Persiapan Infrastruktur dan Keamanan

Pemerintah pusat bersama ITDC (Indonesia Tourism Development Corporation) dan Dorna Sports sudah melakukan berbagai persiapan teknis. Jalan bypass Bandara Lombok – Mandalika kembali diperlebar. Jalur transportasi umum disiapkan agar penonton tidak terjebak kemacetan panjang seperti tahun-tahun sebelumnya.

Polri dan TNI juga menurunkan ribuan personel untuk menjaga keamanan. Sistem pengawasan CCTV dipasang di sekitar sirkuit dan jalur utama, sementara pos kesehatan darurat disediakan untuk mengantisipasi kondisi darurat medis. Semua ini bertujuan menciptakan pengalaman terbaik bagi penonton.