Ia menambahkan, langkah yang dilakukan saat ini merupakan bagian dari percepatan implementasi agar pembangunan PSEL bisa segera dimulai begitu Rancangan Peraturan Presiden (Perpres) tentang Penanganan Sampah Perkotaan melalui pengolahan menjadi energi terbarukan disahkan oleh Presiden.
Hanif menjelaskan, fasilitas PSEL menjadi jawaban nyata terhadap tantangan pengelolaan sampah perkotaan, khususnya di daerah yang menghasilkan lebih dari 1.000 ton sampah per hari.
Teknologi tersebut diyakini dapat mengubah beban lingkungan menjadi sumber energi yang produktif dan berkelanjutan.
Dengan dukungan pemerintah daerah seperti Kabupaten Bogor, pelaksanaan proyek PSEL diharapkan berjalan lebih cepat dan efektif, sekaligus membawa manfaat jangka panjang bagi masyarakat serta kelestarian lingkungan. (ADV)
Artikel Terkait
Dari Ciseeng hingga Tenjo, Jaro Ade Pastikan Pembangunan Infrastruktur di Kabupaten Bogor Berjalan Sesuai Rencana
Bupati Bogor dan PGRI Sepakat Perkuat Sinergi Majukan Pendidikan lewat Program Satu Desa Satu Sarjana
Wujudkan SDM Unggul, Bupati Bogor Canangkan Program Satu Desa Satu Sarjana
Tinjau Klinik Utama Parung, Bupati Bogor Tegaskan Komitmen Layanan Kesehatan untuk Semua Warga
Pemkab Bogor Pastikan Puskesmas Citeureup Segera Diperbaiki Pascakebakaran, Sekda Ajat: Masyarakat Tetap Harus Dilayani
Dua Koridor Biskita Transpakuan Kembali Beroperasi, Dedie Rachim: Transportasi Layak untuk Warga Bogor